Seorang Guru SMP ditembak Kelompok KKB

MONITORDAY.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) membabi buta menodongkan pistol terhadap guru SMP Negeri Beoga, Yonatan Renden saat berkendara motor.
"Polri telah mendapat nama kelompok kriminal bersenjata dan mengamankan TKP, membuat perimeter pengamanan, mendatangi Puskesmas Beoga, berkoordinasi dengan Koramil dan Yonif Raider 715. Diperkirakan ini merupakan kelompok KKB Muara dengan perkuatan senjata kurang lebih 20," ujar Kepala Humas Satgas Ops Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Alqudussy, Sabtu (10/4/2021).
Penembakan terjadi sebanyak dua kali namun Yonatan tetap menancap gas menuju kampung Ongolan. Tidak lama kemudian terdengar suara tembakan KKB dari arah belakang Koramil, dan pasukan TNI melakukan tembakan balasan ke arah tersebut.
Kontak tembak berlangsung sejak pukul 16.30 hingga 18.30 WIT antara aparat TNI dengan gerombolan KKB. Hingga guru Yonatan Renden ditemukan telah meninggal dunia di depan rumah kepala sekolah JS, di Kampung Ongolan.
Aparat membawa korban menuju Puskesmas Beoga untuk mendapat pertolongan medis namun nyawa guru SMP Negeri Beoga tersebut sudah tidak tertolong dan meninggal dunia.
TNI dan Polri telah meningkatkan pengamanan khususnya bagi tenaga pengajar di Papua, dan akan terus mengejar kelompok bersenjata tersebut.
"Masyarakat tidak perlu takut atas teror yang diciptakan oleh kelompok kriminal bersenjata, karena TNI dan Polri akan terus mengejar mereka kemanapun mereka kabur," pungkasnya.