Ramai Pertanyakan Kapasitas Abdee Slank, Pendukung Jokowi : Dia Bukan Sebatas Musisi

MONITORDAY.COM - Pengangkatan Abdi Negara Nurdin sebagai salah satu jajaran Komisaris PT Telkom direspon beragam di jagat maya. Ada yang setuju, mempertanyakan maupun menolak hal tersebut.
Banyak komentar miring yang tendensius terkait dengan kapasitas seorang Abdi Negara Nurdin yang biasa dipanggil Abdee Slank sebagai jajaran komisaris Telkom.
Abi Rekso yang juga menjadi bagian dalam skema pemenangan Presiden Jokowi sejak 2014, merespon secara positif dari pengangkatan tersebut.
“Saya mendukung Pak Jokowi sejak Gubernur Jakarta, hingga Presiden dua periode. Setidaknya saya mencatat Abdee Slank itu tokoh penting dibalik Konser Dua Jari Istora Senayan. Kalau gak ada Abdee ya gak ada Konser Dua Jari” jelas Abi Rekso.
Menurut Abi Rekso, ini bukan jabatan hadiah seperti yang banyak orang tuduhkan. Jika ini bersifat hadiah, seharusnya sejak masa Menteri Rini Soemarno, Abdee Slank sudah menjadi komisaris di BUMN. Karena relevansinya dengan konser dua jari.
“Abdee Slank itu bukan sebatas musisi saja, dia aktivis kebudayaan juga penggerak industri kreatif. Jadi jangan dilihat dari apa yang dikenal orang selama ini. PT. Telkom sebagai usaha telekomunikasi perlu asupan ide kreatif menjelang 5G dari seorang seperti Abdee Slank”
Abi Rekso menjelaskan, Menteri Erick pasti melihat potensi Abdee Slank diluar seorang musisi dan pendukung Jokowi. Sebentar lagi Telkom akan rilis 5G dengan keberadaan seorang musisi, budayawan serta aktivis seperti Abdee Slank cukup dibutuhkan. Bagaimana melakukan banyak aktivitas seni, kebudayaan serta pertunjukan hiburan dangan fasilitas 5G.
“Di Amerika seorang bintang film bisa menjadi Walikota bahkan Presiden. Jadi jangan dilihat sebatas profesi populernya. Masih banyak hal dari seorang Abdee Slank yang bisa digali untuk memajukan negri. Ini semua terkait tentang pengalaman dan jaringan dalam lintas seni kebudayaan yang akan disinergikan dengan bisnis Telkom” jelas Abi Rekso.