Presiden Instruksikan Langkah Tanggap Darurat Tangani Erupsi Gunung Semeru
Faisal Maarif
MONITORDAY.COM - Gunung Semeru yang terlatak di Kabupaten Lumajang dan Malang Jawa Timur mengalami erupsi pada Sabtu (4/12), dan mengakibatkan belasan orang meninggal dunia. Atas kejadian ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera memerintahkan seluruh pihak agar segera turun tangan untuk melakukan langkah tanggap darurat.
"Sesaat setelah mendapatkan laporan tentang bencana tersebut, saya memerintahkan kepada Kepala BNPB, Kepala Basarnas, Menteri Sosial, Menteri Kesehatan, Menteri PUPR, dan juga kepada Panglima TNI, Kapolri, Gubernur, dan Bupati untuk segera melakukan tindakan secepat mungkin," kata Jokowi, dalam akun instagramnya, dipantau Senin (6/12).
Presiden mengatakan, pihak-pihak tersebut dilibatkan untuk melakukan langkah-langkah tanggap darurat, mencari dan menemukan korban, memberikan perawatan kepada yang luka-luka, dan melakukan penanganan dampak bencana,
"Bantuan pelayanan kesehatan, penyediaan logistik kebutuhan dasar pengungsi, serta perbaikan infrastruktur harus dapat diselesaikan dalam waktu singkat," lanjut Presiden.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengikuti arahan petugas di lapangan dan selalu meningkatkan kewaspadaan.
Presiden pun mengingatkan bahwa Indonesia yang berada di wilayah cincin api rawan terhadap aktivitas alam seperti erupsi gunung berapi. Karena itu presiden mengingatkan seluruh pihak agar terus waspada.
"Kepala daerah dan pejabat pemerintah saya minta untuk selalu waspada dan mengajak masyarakat untuk selalu siaga dan saling bekerja sama mengantisipasi datangnya bencana semacam ini," ujar Presiden.
Terakhir, presiden pun menyampaikan duka cita atas terjadinya bencana erupsi Gunung Semeru yang telah mengubur rumah-rumah di sekitarnya itu.
"Atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, saya juga menyampaikan dukacita yang sangat mendalam atas korban yang meninggal dan luka-luka. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan perlindungan kepada kita semua," demikian Presiden Jokowi.
