PPIT: Mahasiswa Indonesia di Wuhan Tak Ada yang Terjangkit Corona

PPIT Wuhan sudah mendata seluruh mahasiswa dan warga negara Indonesia yang sedang berada di Provinsi Hubei, hingga Senin, (27/1) sebanyak 244 orang.

PPIT: Mahasiswa Indonesia di Wuhan Tak Ada yang Terjangkit Corona
Ilustrasi foto/net

MONITORDAY.COM - Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) Cabang Wuhan mengungkapkan bahwa  mahasiswa asal Indonesia yang berada di kota Wuhan, Tiongkok saat ini dalam keadaan sehat. Hal ini dikatakan mengingat Wuhan merupakan wilayah yang diisolasi oleh otoritas setempat karena mewabahnya virus corona (2019-nCoV).

"Kami melalui ketua ranting sudah menjalin komunikasi dengan seluruh mahasiswa dan WNI bahwa mereka dalam keadaan sehat dan tidak ada yang terjangkit virus corona serta dalam pantauan kampus dan ketua ranting masing-masing," ujar kata Ketua PPIT Wuhan Nur Musyafak dalam keterangan tertulis, Selasa (28/1).

PPIT Wuhan sudah mendata seluruh mahasiswa dan warga negara Indonesia yang sedang berada di Provinsi Hubei, hingga Senin, (27/1) sebanyak 244 orang. Mereka tersebar di Wuhan, Xianning, Huangshi, Jingzhou, Xianyang, dan Enshi.

Musyafak pun mengimbau kepada masyarakat Indonesia agar tidak mudah percaya dengan informasi yang tidak benar dan tidak akurat terkait keberadaan mereka di kota Wuhan. Ia juga mengimbau agar dapat mengkonfirmasi kabar yang berhembus kepada WNI yang ada di Wuhan terkait kebenarannya.

"Kalau rekan-rekan media ingin mengetahui kondisi terkini dapat menghubungi narahubung di Wuhan dan mengonfirmasi kebenaran berita demi menghindari informasi yang kurang akurat terkait kondisi Wuhan saat ini," ungkapnya.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) saat ini terus berupaya memberikan langkah perlindungan kepada WNI yang berada di Tiongkok pasca mewabahnya virus yang telah memakan 80 orang korban jiwa di negara tersebut.

“Kemlu RI, KBRI Beijing dan Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) telah membangun jalur komunikasi untuk berkomunikasi dan memonitor keadaan WNI dan memberikan bantuan yang diperlukan,” demikian dituliskan keterangan Kemlu.

“Saat ini, KBRI Beijing sedang mengupayakan bantuan logistik bagi WNI yang berada di daerah karantina serta melakukan koordinasi dengan otoritas setempat,” lanjutnya.