Pemerintah Upayakan Bantuan Logistik bagi WNI di Tiongkok

Saat ini, terdapat WNI yang tinggal di daerah karantina sebanyak 243 orang, dengan mayoritas adalah mahasiswa, tersebar di Wuhan, Xianing, Huangshi, Jingzhou, Xianyang, Enshi, dan Shiyan.

Pemerintah Upayakan Bantuan Logistik bagi WNI di Tiongkok
Aktivitas masyarakat Wuhan, Tiongkok pasca mewabahnya virus Corona.

MONITORDAY.COM – Kementerian Luar Negeri (Kemlu)terus berupaya memberikan langkah perlindungan kepada WNI yang berada di Tiongkok pasca mewabahnya virus corona (2019-nCoV) yang telah memakan 80 orang korban jiwa di negara tersebut.

“Kemlu RI, KBRI Beijing dan Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) telah membangun jalur komunikasi untuk berkomunikasi dan memonitor keadaan WNI dan memberikan bantuan yang diperlukan,” demikian dituliskan keterangan Kemlu, Selasa (28/1).

“Saat ini, KBRI Beijing sedang mengupayakan bantuan logistik bagi WNI yang berada di daerah karantina serta melakukan koordinasi dengan otoritas setempat,” lanjutnya.

Saat ini, terdapat WNI yang tinggal di daerah karantina sebanyak 243 orang, dengan mayoritas adalah mahasiswa, tersebar di Wuhan, Xianing, Huangshi, Jingzhou, Xianyang, Enshi, dan Shiyan.

“Saat ini seluruh WNI tersebut dalam keadaan baik, sehat dan tidak ada yang terjangkit 2019-nCoV,” tulis keterangan kemlu.

Sebelumnya, pada (26/1) telah diadakan video conference antara Kemlu, Kemenkes, KBRI Beijing, KJRI Shanghai, KJRI Guangzhou, KJRI Hong Kong dan KDEI Taipei untuk  membahas secara detail opsi-opsi penanganan WNI di wilayah terdampak, termasuk langkah-langkah koordinasi dengan Otoritas Tiongkok atas opsi evakuasi WNI.

“Komunikasi juga dilakukan dengan perwakilan asing di RRT yang kemungkinan akan mengambil opsi serupa,” lanjutnya.

Kepada WNI yang berada di Tiongkok, Pemerintah meminta agar meningkatkan kehati-hatian dan melakukan langkah pencegahan berupa menjaga stamina, menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan, menggunakan masker, menghindari keramaian, Selalu menjalin komunikasi dengan Perwakilan RI terdekat.

Sementara bagi WNI yang berada di dalam negeri, Pemerintah mengimbau  agar mempertimbangkan kembali rencana perjalanan ke Tiongkok,serta bijak dalam menyaring dan menyikapi informasi yang beredar terkait virus corona.