Peringati HUT RI Ke-76, Dubes Iqbal Beri Award Bagi 40 WNI di Turki

MONITORDAY.COM - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Turki memberikan penghargaan kepada 40 orang WNI yang menjadi anggota Satgas Perlindungan WNI di negeri Ottoman tersebut.
Penghargaan disampaikan langsung oleh Dubes Iqbal dalam sebuah acara resmi setelah upacara pengibaran bendera dalam rangka HUT RI ke-76 di Wisma Duta Besar, Ankara, Turki (17/8/2021).
" Kami mengucapkan terimakasih atas kontribusi 40 WNI, atas jasa-jasa mereka di HUT RI Ke-76," ucap Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal kepada monitorday.com, Selasa (17/8/2021).
Keempat puluh WNI penerima penghargaan tersebut tinggal di berbagai kota dimana terdapat konsentrasi WNI, baik di wilayah Turki maupun Siprus Utara.
Mereka berprofesi antara lain sebagai pekerja, mahasiswa, pengusaha maupun ibu rumah tangga.
Satgas Perlindungan WNI di Turki adalah Satgas Perlindungan WNI pertama yang bersifat nasional, meliputi seluruh wilayah kekonsuleran KBRI Ankara maupun KJRI Istanbul.
“Anggota Satgas menjalankan tugas sebagai first responder (perespon awal) dalam hal terjadi kasus-kasus WNI yang membutuhkan intervensi KBRI maupun KJRI”, ungkap Harlianto, Minister Counselor Fungsi Konsuler dan Perlindungan WNI, menjelaskan peran Satgas Perlindungan WNI.
“Terdapat 81 provinsi di Turki yang hampir semuanya terdapat konsentrasi WNI. Letaknya antara 1 jam hingga 12 jam perjalanan darat dari Ankara. Ketika WNI membutuhkan bantuan, suit bagi KBRI maupun KJRI menjangkau dalam waktu cepat. Disitulah Satgas memainkan perannya mewakili KBRI dan KJRI. Khususnya selama pandemi, mereka dengan tulus memainkan peran yang luar biasa”, imbuh Harlianto.
Sejak dibentuk akhir tahun 2019, terdapat 145 kasus WNI yang ditangani oleh Satgas.
Diantaranya adalah kasus WNI sakit dan korban perdagangan manusia, khususnya mereka yang dipekerjakan secara illegal oleh imigran asal negara-negara konflik di sekitar Turki yang bermigrasi ke Turki. Selain itu Satgas juga telah membantu pemulangan 560 orang WNI ke Indonesia
Sejak pandemi Covid-19 berlangsung Maret 2020, Satgas juga berfungsi sebagai depo aju guna mengantisipasi kebutuhan WNI terhadap dukungan logistik dan keuangan.
Selama pandemi Satgas telah membantu KBRI menyalurkan 2.445 bantuan logistik, 107 bantuan finansial dan 58 dukungan kekonsuleran/keimigrasian.