Pengendalian Kesehatan di Kota Cirebon Meningkat
Derajat kesehatan warga Kota Cirebon semakin membaik. Bahkan sejumlah penghargaan juga berhasil diraih oleh Dinas Kesehatan Kota Cirebon
Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH
Derajat kesehatan warga Kota Cirebon dinilai semakin membaik. Bahkan sejumlah penghargaan juga berhasil diraih oleh Dinas Kesehatan Kota Cirebon. Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH., kepada Monitorday.com usai Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional tingkat Kota Cirebon 2019 yang mengambil tema “Generasi Sehat Indonesia Unggul” di halaman dalam Gedung Balaikota Cirebon, Selasa, (12/11/2019).
“Saya sangat bersyukur karena pengendalian kesehatan di Kota Cirebon setiap tahun semakin meningkat,Ini terbukti dengan sejumlah penghargaan yang berhasil diraih oleh Dinas Kesehatan Kota Cirebon. Terakhir, Dinas Kesehatan Kota Cirebon berhasil meraih penghargaan Gold Award untuk karya, PSC 119 Kota Cirebon “Sregep”, dari IndoHCF Innovation Awards III-201,” ungkap Azis.
Selanjutnya kepada masyarakat, Azis juga mengimbau agar mereka mematuhi anjuran kesehatan yang diberikan oleh petugas kesehatan di Kota Cirebon. Dengan begitu, derajat kesehatan warga Kota Cirebon bisa terus meningkat.
“Karena kami selalu berupaya untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik untuk seluruh warga Kota Cirebon,” tegas Azis.
Azis memastikan penganggaran sejumlah dana untuk mengantisipasi kenaikan iuran BPJS serta mengakomodir sejumlah warga yang telah diputus keanggotaannya oleh BPJS Kesehatan telah disiapkan.
“Anggarannya di 2020 sudah disiapkan,” tegas Azis.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, dr. H. Edy Sugiarto, M.Kes., mengungkapkan jika ada sharing dana antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dengan Pemda Kota Cirebon untuk membayar iuran BPJS Kesehatan yang direncanakan tahun depan naik hingga dua kali lipat. Yaitu sebanyak 40 persen ditanggung Pemprov Jabar dan 60 persen ditanggung oleh Pemda Kota Cirebon.
“Semuanya sudah dianggarkan di 2020 mendatang,” ungkap Edy.
Selain itu, jumlah warga yang ditanggung juga mengalami kenaikan dari menjadi 107 ribu jiwa dari sebelumnya hanya 87 ribu jiwa. Pada peringatan hari Kesehatan Nasional tahun 2019, sejumlah penghargaan juga diberikan kepada dokter, perawat, bidan, sanitarian, apoteker, termasuk kampung siaga aktif di Kota Cirebon.