Meski Mudik Dilarang, Kang Emil Minta Berwisata Tak Dijadikan Pelarian

Meski Mudik Dilarang, Kang Emil Minta Berwisata Tak Dijadikan Pelarian
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil/ Dok. Pemprov Jabar

MONITORDAY.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta meskipun telah diterbitkannya kebijakan larangan mudik, namun wisata libur panjang tetap dibuka jangan menjadi pelarian bagi masyarakat. 

Menurut dia, pandemi COVID-19 belum dapat dipastikan berakhir meski vaksinasi dilangsungkan secara masif.

Pria yang akrab disapa Kang Emil memastikan penyekatan jalur mudik diberlakukan bersama tim gabungan TNI - Polri. Hal tersebut untuk mengantisipasi pergerakan di kawasan wisata, testing akan diberlakukan ketat.

"Untuk mudik, simulasi sudah dilakukan, titik penyekatan, teknologi untuk melakukan pengetesan COVID juga sudah disiapkan berbeda dengan tahun lalu," kata Kang Emil dalam keterangannya yang diterima redaksi, Jumat (9/4/2021).

Kang Emil pun mengimbau masyarakat bijak menyikapi fenomena tersebut. Pihaknya mengakui lonjakan kasus kerap terjadi paska libur panjang.

"Setiap ada libur panjang, pasti kasus naik," ujarnya.

"Titik pariwisata tetap dibatasi tidak menjadi pelarian orang tidak mudik tapi berwisata juga kuncinya selama COVID ini bukan soal boleh tidak bolehnya, tapi pada kapasitas keterbatasan," sambungnya.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno optimistis meskipun ada larangan mudik 2021, destinasi wisata di daerah tetap dipenuhi pengunjung saat masa libur lebaran.

"Lebaran tahun ini mudik ditiadakan, namun destinasi wisata akan penuh. Untuk itu protokol kesehatan harus disiapkan dengan baik," sebut Sandiaga Uno saat membuka Dialog Nasional Seni Budaya dan Ekonomi Kreatif Banten dalam Perspektif Keadilan Sosial.