Menteri Luar Negeri AS Sebut Terdapat Sejumlah Bukti Virus Corona Berasal Dari Lab Wuhan
Para pakar terbaik sejauh ini tampaknya berpikir bahwa itu buatan manusia. Saya tak punya alasan untuk tidak percaya pada hal itu.

MONITORDAY. COM - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo menceritakan terdapat sejumlah bukti bahwa virus Corona (Covid-19) berasal dari lab Tiongkok. Namun, ia tak mempermasalahkan ikhtisar badan intelijen AS bahwa virus itu bukan buatan manusia.
"Terdapat sejumlah bukti signifikan bahwa ini bersumber dari laboratorium di Wuhan," kata Pompeo dalam program acara 'This Week' di ABC.
Adapun, hal itu merujuk pada virus yang timbul akhir tahun lalu di Tiongkok dan telah menelan sekitar 240.000 korban jiwa di seluruh dunia, termasuk 67.000 lebih di Amerika Serikat.
Lebih lanjut, Pompeo lantas menyanggah pernyataan yang dirilis oleh agen senior intelijen AS pekan ini yang mengatakan virus tersebut tampaknya bukan buatan manusia atau dimodifikasi secara genetika.
Pernyataan itu melemahkan teori konspirasi, yang digaungkan oleh penggiat anti-Tiongkok dan sejumlah pendukung Presiden Donald Trump, yang menunjukkan virus itu dioptimalkan di lab senjata biologis pemerintah Tiongkok.
"Para pakar terbaik sejauh ini tampaknya berpikir bahwa itu buatan manusia. Saya tak punya alasan untuk tidak percaya pada hal itu," ujar Pompeo seperti dilansir Antara, Senin (04/05/2020).
Dikala si pewawancara menunjuk bahwa itu bukan rangkuman badan intelijen AS, Pompeo mengingat kembali, dengan mengatakan, "Saya telah melihat apa yang dikatakan oleh komunitas intelijen. Saya tak punya alasan untuk percaya bahwa itu salah."
Departemen Luar Negeri AS tak seketika merespon permintaan komentar mengenai klarifikasi pernyataan Pompeo. Dalam laporan dari Kantor Direktur Intelijen Nasional menyebutkan pihaknya sepakat dengan 'konsensus ilmiah luas' bahwa penyakit itu bukan buatan manusia.
Pejabat AS yang akrab dengan pelaporan dan analisis intelijen mengatakan selama beberapa pekan mereka tidak yakin ilmuwan Tiongkok memaksimalkan virus corona di laboratorium senjata biologis pemerintah, yang kemudian bocor.
Sebaliknya, mereka mengaku yakin bahwa virus itu masuk melalui kontak manusia dengan satwa liar di pasar daging di sentra kota Wuhan, atau bisa saja bocor dari salah satu lab milik pemerintah Wuhan, yang diyakini sedang melaksanakan penelitian sipil hening kemungkinan bahaya biologis.
Pompeo pada Kamis mengatakan dirinya tidak tahu apakah virus itu bersumber dari Institut Virologi Wuhan, pasar daging atau daerah lainnya. Trump pada hari yang sama mengatakan dirinya yakin bahwa virus itu mungkin bersumber dari lab virologi China, tetapi menolak membeberkan buktinya.