Menkop: UMKM yang Bertransformasi ke Platform Digital Bisa Bertahan di Selama Pandemi

Menkop: UMKM yang Bertransformasi ke Platform Digital Bisa Bertahan di Selama Pandemi
Ilustrasi/ Net.

MONITORDAY.COM - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM), Teten Masduki mengatakan, hanya UMKM yang bertransformasi ke ekosistem digital yang bisa bertahan dan bahkan tumbuh di selama masa pandemi Covid-19.

Teten pun mengakui, berdasarkan data yang diterimanya, transaksi digital melonjak sebesar 54 persen atau lebih dari 3 juta transaksi per hari selama Covid-19.

"Digitalisasi memang sebuah keharusan yang mendorong UMKM agar tak hanya mampu bertahan namun juga bisa melompat bangkit berkontribusi terhadap ekonomi Nasional Indonesia," kata Teten dalam acara webinar, Selasa (16/11/2021).

Ia mengakui, ekonomi digital Indonesia berpotensi bisa mencapai 124 juta dollar AS atau kurang lebih mencapai Rp 1.700 triliun pada tahun 2025.

Maka dari itu, lanjut dia, pemerintah menargetkan ada sebanyak 30 juta UMKM yang harus masuk ke ekosistem digital pada 2024.

"Saat ini sudah 16,4 juta (masuk ekosistem digital) dan naik hampir 105 persen dibandingkan sebelum pandemi," ungkap Teten.

Selain itu, Teten juga menyebutkan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, baik di Kementerian dan e-commerce untuk membuat peta jalan UMKM agar target tersebut bisa tercapai.

"Untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi, kami melakukan kegiatan seperti rumah produksi bersama, pelatihan teknis dan banyak lainnya. Untuk mendukung akses pasar, telah dibuat Gerakan Nasional BBI, kami juga telah melakukan kerjasama dengan e-commerce untuk mendorong UMKM masuk ke rantai pasok mereka," tuturnya.