Menkominfo Imbau Masyarakat Tidak Terjebak Hoaks Peristiwa Penusukan Wiranto

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara mengimbau masyarakat untuk tidak terjebak hoaks peristiwa penusukan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto.

Menkominfo Imbau Masyarakat Tidak Terjebak Hoaks Peristiwa Penusukan Wiranto
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara

MONITORDAY.COM - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara mengimbau masyarakat untuk tidak terjebak hoaks peristiwa penusukan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto.

Menurut Rudiantara, informasi valid hanya disampaikan oleh pihak aparat Kepolisian.

“Kepada teman-teman, saudara-saudara dimanapun berada di Indonesia, saya harap dengarkan informasi dari sumber yang benar yaitu dari Polri,” kata Rudiantara pada keterangannya, Jumat (11/10).

Rudiantara menilai, hanya Polri yang memiliki wewenang untuk melakukan proses penyelidikan atas kejadian tersebut.

“Karena Polri yang mempunyai kapasitas-kapabilitas untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan,” jelasnya.

Mantan Wakil Direktur Utama PT PLN (Persero) itu berharap masyarakat jangan sampai berspekulasi persoalan yang menimpa Menkopolhukam Wiranto.

“Kita tidak usah berspekulasi apapun, saya pun masih menunggu informasi dari Polri. Saya mendoakan agar segera pulih, segera sembuh Pak Wiranto,” tambahnya.

Sebelumnya, Wiranto mendapat tusukan di posisi perut saat melakukan kunjungan ke Pandeglang, Banten. Polri menduga pelaku penusukan merupakan bagian dari kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Namun, berita Wiranto tersebut menuai banyak spekulasi liar di masyarakat. Tidak tanggung-tanggung spekulasi liar itu diutarakan langsung oleh anak politisi Amien Rais, Hanum Rais.