Menhan Prabowo Sebut Dokter yang Gugur Menangani Covid-19 sebagai Pahlawan Bangsa
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas gugurnya para tenaga medis yang berjuang menangani penyebaran virus Corona atau Covid-19.

MONITORDAY.COM - Sebanyak enam dokter dilaporkan meninggal diduga akibat terinfeksi virus corona atau Covid-19. Kabar kematian enam dokter tersebut dikonfirmasi langsung Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Sekretaris Jenderal IDI, Adib Khumaidi, belum bisa memastikan semua dokter yang meninggal tersebut karena positif terinfeksi penyakit Covid-19 akibat virus corona. Namun, dia memastikan beberapa di antaranya memang dinyatakan positif melalui hasil pemeriksaan swab di laboratorium.
"Dikonfirmasikan memang dari gejala dan kliniknya memang dia terduga PDP, daripada Covid-19," kata Adib di Jakarta, Ahad (22/03/20) kemarin.
Menanggapi hal itu, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas gugurnya para tenaga medis yang berjuang menangani penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Tak tanggung-tanggung, Prabowo bahkan menyebut para tenaga medis dan dokter yang menangani Pandemi Covid-19 sebagai pahlawan bangsa.
"Sudah ada korban. Kalau dulu dalam perang terbuka tentara di garis depan, sekarang dokter, pahlawan bangsa. Kita akan bekerja keras mendukung mereka," kata Prabowo di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Senin (23/3/20).
Sebab itu, lanjut Prabowo mengungkapkan, pihaknya akan ekstra bekerja keras demi membantu para tenaga medis menangani penyebaran virus Corona atau Covid-19.
"Kita sangat menghargai para dokter, perawat, para pahlawan sekarang adalah mereka," ujarnya.
Dia yakin dengan kerja sama seluruh intansi pemerintah dan setiap elemen masyarakat, Indonesia akan berhasil menangani penyebaran Covid-19. Ia juga meminta masyarakat dapat bersatu dan tidak panik. Ia berharap masyarakat menyikapi pandemi Covid-19 dengan serius, tapi tenang.
"Saya sendiri sudah dapat komunikasi dengan Menteri Ketahanan Republik Rakyat Tiongkok, Beliau tanyakan butuh apa? Saya sudah kirim daftar," jelas Prabowo.