Mendikbudristek: Guru Berperan Besar Laksanakan Pendidikan di tengah Pandemi

Mendikbudristek: Guru Berperan Besar Laksanakan Pendidikan di tengah Pandemi
Mendikbudristek Nadiem Makarim/(Tangkapan Layar/MONITORDAY)

MONITORDAY.COM - Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim menyatakan bahwa guru telah berperan besar dalam melaksanakan pendidikan di tengah tantangan pandemi Covid-19.

Hal tersebut dikatakan dalam memperingati Hari Guru Internasional 5 Oktober 2021. Menurut Nadiem, guru di masa pandemi ini ditantang untuk melakukan banyak hal demi terlaksananya kegiatan pembelajaran. 

"Guru guru ditantangan untuk memanfaatkan teknologi, membuat pembelajaran daring yang menarik bagi semua muridnya. Sementara di daerah yang sulit akses internet banyak guru yang menantang resiko dengan mengajar dari rumah ke rumah," ujarnya, dalam video yang ditayangkan Youtube Kemendikbudristek, Selasa (5/9/2021). 

Karena itu, kata dia, Kemendikbudristek berupaya membantu dan mendukung para pendidik dan tenaga kependidikan dengan menghadirkan beragam paket kebijakan. 

"Kami melaksanakan relaksasi dana BOS sehingga bisa digunakan untuk membayar honor guru non PNS, memberikan bantuan subsidi upah untuk pendidik dan tenaga kependidikan non PNS, kami memberikan opsi bagi guru untuk menerapkan kurikulum darurat yang lebih ramping lebih sederhana," jelas Nadiem. 

Selain itu, Kemendikbudristek juga membagikan modul pembelajaran khusus untuk membantu pembelajaran di daerah yang sulit mengakses internet, kemudian juga mengembangkan platform guru belajar dan berbagi sehingga guru dapat saling belajar dari rekan sejawatnya dalam mengembangkan pembelajaran.

"Juga berusaha meningkatkan kesejahteraan guru dengan menyelenggarakan seleksi guru ASN P3K dengan afirmasi bagi pelamar yang sudah memiliki sertifikat pendidik yang berusia lebih dari 35 tahun, penyandang disabilitas dan berasal dari THK 2 aktif mengajar selama paling tidak tidak tiga tahun," lanjut Nadiem.

Dia menambahkan, saat ini kita memulai melaksanakan PTM terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan yang tepat demi keselamatan semua warga sekolah. Nadiem menegaskan bahwa guru berperan penting dalam menyukseskan PTM terbatas.

"Karena itu kami telah memberikan vaksinasi bagi pendidik dan tenaga kependidikan. Saya berharap Ibu dan Bapak dapat mendukung upaya peningkatan vaksinasi ini sehingga anak-anak kita dapat kembali ke sekolah untuk belajar dengan aman, nyaman, dan jauh lebih optimal," kata Nadiem Makarim.