Lima Tren Sustainable Fashion yang Kian Diminati

Lima Tren Sustainable Fashion yang Kian Diminati
Ilustrasi foto/Net

MONITORDAY.COM - Dari tahun ke tahun, konsep sustainable Fashion atau mode fesyen berkelanjutan yang ramah lingkungan terus dikembangkan oleh para Desainer dan Brand di Seluruh Dunia. Tren ini dikembangkan untuk membangun kesadaran konsumen mengenai pentingnya menjaga keseimbangan alam dan lingkungan.

Desainer sekaligus Ketua Nasional Indonesian Fashion Chamber  (IFC) Ali Charisma memaparkan bahwa konsep Sustainbility memang sudah diterapkan dalam industri Fashion. Konsep tersebut bukan hanya sekedar tren untuk branding saja akan tetapi untuk kebaikan manusia, alam dan bisnis fashion kedepannya.

Tren tersebut sudah mewarnai industri fashion Sepanjang 2021 dan dinilai akan terus berkembang di tahun 2022 ini. Nah, berikut lima trend fashion berkelanjutan yang digandrungi para penggemar fashion.

1. Material kulit dan bulu hewan mulai ditinggalkan

Pada tahun 2022, penggunaan material hewani dalam dunia fashion akan semakin dikurangi karena tidak sejalan dengan prinsip fashion berkelanjutan. Beberapa brand fashion ternama seperti Valentino dan Prada bahkan telah menghentikan penggunaan kulit dan bulu hewan dalam produk fashion mereka. Sebagai gantinya, kini para pelaku industri fashion mulai beralih terhadap penggunaan tekstil berbasis bio yang mudah terurai secara alami.

2. Greenwashing yang gagal dan gencarnya sertifikasi B-Corp

Pemasaran berkelanjutan yang transparan dan jujur akan menjadi hal penting untuk kemajuan industri fashion. Klaim yang menggembor-gemborkan keberlanjutan seperti konsep greenwashing sudah mulai ditinggalkan. Brand-brand  fashion saat ini mulai gencar melakukan sertifikasi seperti B-Corp, sebagai bentuk awareness perusahaan untuk melakukan pendekatan terhadap isu lingkungan.

Brand mewah Chloé adalah brand pertama yang mencapai status B-Corp untuk kategori fashion berkelanjutan. Disusul dengan brand ternama lainnya seperti Louis Vuitton dan burberry, dua brand tersebut mendapatkan pengakuan tertinggi atas komitmen mereka. Sertifikasi B-Corp ini jelas penting untuk menambah kepercayaan konsumen yang menginginkan informasi detail tentang brand yang mereka gunakan.

3. Penggunaaan buah dan tumbuhan sebagai alternatif pengganti kulit hewan

Penggunaan bahan alternatif berbasis tumbuhan kemungkinan besar akan terus mengalami peningkatan di tahun 2022. Pelaku industri fashion berkelanjutan kini mulai beralih terhadap penggunaan kulit alternatif berbahan dasar tumbuhan seperti kaktus, nanas, apel, bahkan Desainer brand ternama seperti Calvin Klein dan Tommy Hilfiger bergabung dengan koalisi Ecovatif mulai melakukan inovasi menggunakan kulit miselium dan jamur untuk bahan baku produksi mereka.

4. "Paspor" untuk setiap produk fashion

Kemunculan “paspor” untuk setiap produk fashion akan menjadi tren di tahun 2022. Pada masa mendatang, setiap produk fashion akan memiliki “paspor” berupa kode QR yang memuat beragam informasi mengenai produk tersebut. Dengan adanya “paspor”, para konsumen dapat mengetahui asal usul pakainnya secara lebih detail dan dapat lebih menghargai kerja keras para pembuat pakaian. Melalui kode QR, konsumen dapat memindai label produk dan langsung mengetahui siapa yang membuat barang tersebut, dari mana barang itu dibuat, dari bahan apa barang itu dibuat, dan sebagainya.

5. Berburu barang bekas

Secondhand shopping sudah mulai booming sepanjang 2021, dan diperkirakan akan berkembang lebih pesat di tahun 2022 ini. Bangkitnya industri ini mendorong brand-brand ternama untuk ikut serta dengan meluncurkan platform secondhand dengan merancang produk fashion  berkelanjutan yang masih mempunyai nilai jual. Brand-brand seperti Prada dan Burberry mulai masuk ke industri ini, dengan pengembangan inisiatif barang bekas in-house dan pihak ketiga.

Secara definisi, tren fashion ramah lingkungan ini tidak hanya terletak pada penggunaan bahan saja. Para desainer dan brand yang tidak melakukan produksi berlebihan (overproduce), sebetulnya juga bisa disebut sebagai pengusung sustainbility fashion.