Lima Inisiatif Rencana Strategis PT Pupuk Indonesia Pada 2021

Lima Inisiatif Rencana Strategis PT Pupuk Indonesia Pada 2021
Komisi VI DPR RI tinjau Gudang lini III Pupuk Indonesia di wilayah Provinsi Banten dan Jawa Barat. Dok.ANTARA/HO-Pupuk Kujang.

MONITORDAY.COM - PT Pupuk Indonesia (Persero) menetapkan lima inisiatif strategis dimulai dari tahun 2021guna melakukan transformasi perusahaan. 

Hal tersebut sejalan dengan arahan dan Visi Misi BUMN, serta upaya mencapai visi menjadi perusahaan nasional berkelas dunia untuk nutrisi tanaman dan solusi pertanian berkelanjutan.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman mengungkapkan, kelima inisiatif itu merupakan Customer Centric Model, R&D and Innovation Driven, Excellence in Operation and Supply Chain, Feedstock Security and Optimization serta Sustainability and Circular Economy.

"Menghadapi dinamika usaha ke depan, Pupuk Indonesia bertekad untuk menjadi perusahaan yang lebih fokus lagi terhadap pelanggan. Sejumlah program juga telah kita inisiasi untuk bisa lebih merangkul dan meningkatkan loyalitas konsumen, dalam hal ini para petani dan pelaku dunia pertanian," kata Bakir dalam keterangannya yang diterima redaksi di Jakarta, Sabtu (30/1/2021).

Bakir mengatakan, pihaknya telah melakukan sejumlah program telah dimulai sejak tahun 2020, antara lain pengembangan dan pendampingan bagi petai melalui Program Agro Solution dan program Customer Centric Model untuk memperkenalkan petani kepada produk-produk retail Pupuk Indonesia.

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Investasi Pupuk Indonesia, Eko Taufik Wibowo menyebutkan pihaknya akan meningkatkan pendapatan dari sektor komersil di tahun 2021, meningkatkan efisiensi dengan menekan biaya-biaya, serta optimalisasi operasional pabrik.

Selain itu, akan menjalankan proyek-proyek pengembangan seperti pabrik NPK PIM, pabrik katalis Merah Putih, persiapan pembangunan Pusri 3B, serta studi untuk pengembangan proyek pabrik pupuk dan methanol di Bintuni.

"Kami juga berencana menerbitkan Obligasi Berkelanjutan II Tahap II pada kuartal 1 tahun 2021," ujar Eko.

Eko menambahkan, bahwa perusahaan menunjukkan kinerja positif selama 2020. 

Apalagi selama 2020, pendapatan perusahaan tercatat meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, demikian juga dengan total penjualan dan produksi.

"Pendapatan perusahaan mencapai target, sedangkan total penjualan adalah berhasil mencapai 117 persen dari target, dan total produksi juga mencapai 118 persen dari target," tukas Eko.