Kerjasama BUMN dan IDT Kembangkan Startup Karya Anak Bangsa
Taufan Agasta
MONITORDAY.COM - Perusahaan rintisan menjadi pemain penting dalam industri digital. Pihaknya membuka peluang bagi para peserta Indonesia Digital Tribe (IDT) untuk berkolaborasi mengembangkan platformnya dengan BUMN.
IDT merupakan gerakan inisiasi yang bertujuan menyiapkan talenta digital muda Indonesia, untuk siap berkontribusi dan berkarya, menjadi digital-ready talent atau digital entrepreneur di tengah perubahan kultur ekonomi Indonesia, yang semakin didominasi oleh teknologi dan informasi.
Secara garis besar, IDT akan membimbing talenta digital Indonesia melalui 3 rangkaian kegiatan yakni mentoring, hackathon, dan showcase. Mentoring berupa pelatihan kemampuan inovasi talenta digital lewat pelatihan digital skill dan mindset.
Hackathon merupakan ajang kompetisi selama 2 minggu untuk merealisasikan ide-ide dan inovasi kreatif menjadi prototype. Sementara Showcase merupakan puncak acara yang berisi pitching day dan perkenalan prototype terbaik dari talenta digital dan acara menarik lainnya.
Sebelumnya, Erick telah menunjuk PT Bank Mandiri. untuk menyediakan pembiayaan startup digital. Hal ini menjadi kebijakan yang senafas dengan Pemerintah, dalam hal ini Kementerian BUMN, dalam mendukung pertumbuhan dan ekspansi perusahaan rintisan atau startup khususnya yang bergerak di bidang digital. BUMN telah mendampingi 157 perusahaan rintisan atau startup. Kata Erick, Pemerintah menyiapkan pendanaan untuk startup dan unicorn karya anak bangsa melalui tiga BUMN yakni Telkom, Mandiri dan BRI Ventures.
Pendampingan dan pembiayaan saja tidak cukup, melainkan perlunya memperkuat ekosistem menjadi lebih besar. Kementerian BUMN tidak sendirian. Kolaborasi lintas Kementerian juga melibatkan Kementerian Informatika. Melalui Program HUB.ID, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo memfasilitasi Business Matchmaking dengan memanfaatkan jaringan luas BUMN, korporasi, dan sektor pemerintah.
Erick menegaskan bahwa Indonesia perlu ekosistem digital. BUMN sebagai lokomotif harus jadi pendobrak membuka jalan, tinggal generasi muda ada di belakangnya. Sejumlah inovasi dalam ajang Indonesia Digital Tribe (IDT) sangat berpotensi untuk dikerjasamakan dengan BUMN.
"Bisnis ini berubah, tidak hanya kita lihat dari sisi yang selama ini digembar-gemborkan, kapitalis, konglomerasi. Kalau kita lihat sekarang, startup yang jadi unicorn itu tidak ada dominasi tapi lebih penting secara bisnis bisa berkembang, konsisten, dan membantu kalangan lebih luas. Makanya kita ingin dorong perubahan-perubahan, tidak hanya pola pikir, tapi juga model bisnis," kata Erick dalam acara IDT Final Day: Let’s Kickstart the Future di Jakarta, akhir Maret 2022 lalu.
Di ajang Ajang IDT 2022 tersebut tiga tim terbaik terpilih. Tim Jadi Boss yang merupakan platform untuk waralaba, Hello Hope yang hadir sebagai platform personal mental health assistant, serta Cirowaste sebagai aplikasi jual beli sampah.
