Kemkominfo Ajak Milenial Ikut Berperan Tangkal Hoaks

Generasi milenial selaku pihak yang sangat dekat dengan medsos dalam kesehariannya diminta bisa lebih bijak dalam menggunakannya.

Kemkominfo Ajak Milenial Ikut Berperan Tangkal Hoaks

MONITORDAY.COM - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mengajak kepada generasi milenial ikut berperan dalam menangkal berita bohong atau hoaks. Hal ini dikatakan menyikapi seringkali beberapa pihak memanfaatkan media sosial untuk menyenarkan berita bohong.

"Generasi muda harus bisa berperan menangkal berita hoak dengan tidak ikut menyebarkan berita bohong. Harus punya kemampuan menyaring informasi. Jangan semua informasi kita ambil atau kita sebarkan yang masuk ke hp kita," tutur Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Komunikasi dan Media Massa Gun Gun Siswadi dalam keterangan tertulis, Senin (19/8).

Hal tersebut dikatakan Siswadi saat menghadiri acara sosialisasi bahaya hoax bagi masyarakat dalam rangka menjaga kebhinekaan bangsa Indonesia yang diselenggarakan Kemkominfo dan DPR RI Komisi I di Yayasan Pondok Pesantren Nurun Najah Buleleng, Bali.

Siswadi mengatakan, tujuan sosialisasi tersebut adalah untuk mengkampanyekan kewaspadaan kepada masyarakat agar tidak terhasut beredarnya berita- berita bohong atau hoaks.

"Dalam hal ini masyarakat harus mendapat edukasi dan literasi secara masif atas bahayanya berita hoax sehingga nanti bisa melahirkan sikap kritis dan kehati- hatian dalam menyerap arus informasi, serta mengarahkan masyarakat untuk menggunakan media sosial secara cerdas dan bijaksana," ujar dia.

Ia menambahkan, generasi milenial selaku pihak yang sangat dekat dengan medsos dalam kesehariannya diminta bisa lebih bijak dalam menggunakannya.

"Karena saat ini banyak orang-orang yang menyalahgunakan media sosial dengan menyebarkan berita bohong untuk mencari keuntungan," tuturnya.

"Oleh karena itu, kaum milenial harus bisa mengelola informasi itu dengan baik. Jangan disalahgunakan," tandas Siswadi.