Keluarga Korban Lion Air Gelar Aksi Damai di Depan Istana

Sejumlah keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 menggelar aksi damai di depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (13/12/2018).

Keluarga Korban Lion Air Gelar Aksi Damai di Depan Istana

MONITORDAY.COM - Sejumlah keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 menggelar aksi damai di depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (13/12/2018).

Salah satu keluarga korban, Johan Harry Saroinsong mengatakan, surat audiensi pertemuan dengan Presiden telah dikirimkan ke Istana. Dia berharap Jokowi segera merespons permintaan audiensi tersebut.

"Beliau (Jokowi) kan sebenarnya senang menemui rakyat, masa rakyat meminta ketemu dia enggak mau. Ini masalah nyawa lho, masalah jenazah yang belum terangkat. Kita kan punya budaya masih ada kubur, ada berziarah itu kan tolong lah dihargai," ujar Johan di depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (13/12/2018).

Bila ada pertemuan dengan Jokowi, Johan bersama keluarga korban lainnya ingin meminta proses pencarian jasad korban kembali dilakukan. Dia juga ingin mengadu soal biaya ganti rugi yang belum dibayarkan oleh Lion Air.

"Jadi Pak Jokowi tolonglah dengar, tolonglah pak. Kami ini WNI yang butuh perhatian dari bapak. Kalau bapak perintahkan semuanya bisa dilakukan, bapak kan pemimpin tertinggi di istana," kata Johan.

Sebelumnya, pesawat Lion Air JT-610 dengan registrasi PK-LQP jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018).

Pesawat yang membawa 189 penumpang dan awak kabin itu jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Baratnya, sekitar 13 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Korban yang berhasil teridentifikasi sebanyak 125 dari total 189 korban. Sementara itu, 64 korban tak teridentifikasi lantaran tidak ditemukan jasadnya atau bagian tubuh saat proses pencarian dan evakuasi berlangsung.