Kecam Keras Tragedi Tewasnya Buruh di Pasuruan, KASBI Minta Kepolisian Segera Usut Tuntas

PP KASBI menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya keempat buruh asal Pasuruan, Jawa Timur. Segenap pengurus menyampaikan doa yang mendalam supaya almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT.

Kecam Keras Tragedi Tewasnya Buruh di Pasuruan, KASBI Minta Kepolisian Segera Usut Tuntas
Ilustrasi buruh melakukan demonstrasi/Antara.

MONITORDAY.COM - Tragedi mengenaskan terjadi di Pasuruan, Jawa Timur, 4 orang buruh pekerja dari PT. Flow meninggal dunia pada Selasa, (10/3), saat sedang melakukan demonstrasi mogok kerja. 

Atas tragedi tersebut Pengurus Pusat Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (PP KASBI) mengecam keras dan meminta agar Kepolisian Republik Indonesia mengusut tuntas kasus tersebut dan mencari dalang di balik tewasnya 4 buruh.

“Kami menuntut kepada Aparat Kepolisian Republik Indonesia dan Pemerintah agar segera mengusut tuntas dengan menangkap dan mengadili para pelaku serta dalang pembunuhan tersebut,” tegas Ketua Umum PP KASBI Nining Elitos, dalam siaran persnya, di Jakarta, Selasa (10/3).

Tragedi ini terjadi saat para buruh melakukan aksi mogok kerja dengan cara tidur di Posko Mogok Kerja depan perusahaan.

Mereka menuntut hak-hak normatif yang seharusnya mereka terima supaya dijalankan oleh pihak perusahaan, yaitu pembayaran upah sesuai SK UMK Kabupaten Pasuruan. 

Tidak hanya itu, para buruh juga menuntut pemberlakuan jaminan sosial kepada seluruh buruh di PT. Flow.

“Empat orang buruh tersebut meninggal dunia karena ditabrak oleh kendaraan di Posko Mogok Kerja mereka di depan lokasi perusahaan," tutur Nining. 

"Dikabarkan juga bahwa beberapa orang luka-luka dan kini masih dirawat di rumah sakit. Sungguh sangat biadab dan kejam orang yang melakukan penabrakan para buruh tersebut,” lanjut dia. 

KASBI pun turut menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya keempat buruh yang juga anggota SB Lomenik KBSI itu. 

"Segenap pengurus menyampaikan doa yang mendalam supaya almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT," ucap Nining.