GNPP Sebut Dana Kampanye Pemilu 2019 Perlu Dilacak

MONITORDAY.COM - Anggota Presidium Gerakan Nasional Prabowo Presiden (GNPP) Haris Rusly Moti mengatakan perlunya melacak dana kampanye dari setiap pasangan calon dalam Pilpres 2019.

Upaya ini dilakukan, kata Rusli, untuk menegakan kedaulatan negara. Agar berdaulat, negara menurutnya harus terbebas dari upaya pembajakan dan penguasaan kekuasaan oleh pihak-pihak tertentu.

"Perjuangan kita untuk menempatkan kembali kedaulatan di negeri ini bukan hal yang mudah. Karena pasti berhadapan dengan upaya oligarki untuk membajak, menguasai dan mengkudetanya melalui menempatkan orang-orang di istana negara," kata Rusly dalam Diskusi Publik yang bertajuk "Membongkar Rantai Korupsi dan Kejahatan Keuangan Oligarki Istana Negara" di Hotel Alia Cikini, Jakarta Pusat, Jum'at (3/5/2019).

Soal bagaimana cara melacaknya, Rusly juga menyebut kita bisa mulai dengan mengaudit dana kampanye. Dari situ, kata dia bisa terlihat upaya mark up kedaulatan rakyat tersebut.

"Salah satunya bisa kita lacak dari sumber dana kampanye yang digunakan calon presiden. Biasanya para oligarki yang mau menguasai sebuah negara menggelontorkan dana unlimited untuk memenangkan calon presidennya atau calon gubernurnya atau calon bupatinya," ungkap Rusly.

Menurutnya, mengetahui dana kampanye, amatlah penting. Agar masyarakat dapat melihat warna istana negara ke depannya seperti apa.

"Karena para calon memiliki akses yang leluasa terhadap sebuah kebijakan dan akses terhadap sumber-sumber keuangan," ujar Rusly.