Ditsuslat Kemendikbud Ristek Sebut Lulusan LKP Bisa Setara D1/D2

Ditsuslat Kemendikbud Ristek Sebut Lulusan LKP Bisa Setara D1/D2
Heri Sutanto, Kasubag Tata Usaha Direktorat Kursus dan Pelatihan Kemdikbud Ristek dan Dr. Wartanto, Direktur Kursus dan Pelatihan Kemendikbud-Ristek. (bangsaonline.com)

MONITORDAY.COM - Lembaga Kursus dan Pelatihan merupakan lembaga pendidikan non formal yang eksistensinya diakui di negeri ini. Guna membina keberadaan Lembaga Kursus dan Pelatihan yang berada di Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi memberikan mandat kepada Direktorat Kursus dan Pelatihan di bawah naungan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi. 

Beberapa waktu yang lalu pemerintah secara resmi merilis PP. Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan. Direktur Kursus dan Pelatihan Kemendikbud-Ristek Dr. Wartanto menyebutkan bahwa berdasarkan PP 57 tahun 2021, lulusan lembaga kursus bisa setara dengan lulusan D1 ataupun D2.

Karena itu, ia mengimbau kepada lembaga kursus agar bisa bermitra dengan para pelaku industri, seperti yang sudah dilakukan Betarin dengan berada di bawah naungan Martha Tilaar. Sehingga, peralatan dan skill-nya memenuhi kriteria industri yang membutuhkan.

"Bila lembaga tersebut belum bisa memenuhi, maka akan kita bantu untuk ketersediaan peralatan dan segalanya, sehingga mereka bisa memenuhi kebutuhan industri," kata Wartanto dalam Kegiatan Sosialisasi PP. Nomor 57 Tahun 2021 bekerja sama dengan Pemkot Madiun pada Rabu (5/5/2021). 

Heri Sutanto, Kasubag Tata Usaha Direktorat Kursus dan Pelatihan Kemdikbud Ristek mengatakan kegiatan ini bagian dari Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia Lembaga Kursus dan Pelatihan (BKSDM-LKP) dalam rangka meningkatkan skill para pemuda usia produktif. 

"Kebetulan LKP Betarin adalah salah satu lembaga yang dilatih oleh founder industri besar di bawah naungan Martha Tilaar. Karena lembaga Betarin ada pendidikan tata kecantikan, kulit, dan rambut, sehingga lembaga-lembaga ini bisa mengikuti kebutuhan perkembangan zaman," ujarnya.