Dirut Pindad: Holding BUMN Dinilai Jitu Hadirkan Product Defence Yang Unggul

MONITORDAY.COM - Direktur Utama PT Pindad (Persero) Abraham Mose mengaku pesanan militer buatan Indonesia kini meningkat. Tentunya, pihaknya tak menutup mata bahwa Pindad tidak bisa sendiri memenuhi permintaan yang kian masif.
Abraham mengaku lega dengan adanya rencana pembentukan perusahaan induk (holding) BUMN sektor pertahanan.
"Hal ini menjadi angin segar karena bisa membuka peluang untuk menciptakan produk industri pertahanan yang lebih baik," ucap Abraham kepada awak media di Jakarta, Kamis (1/4/2021).
Diakui Abrahama, perusahaan pertahanan yakni PT DI, PT Pindad, PT LEN dan PT Dahana memang berencana akan berkolaborasi di bawah satu perusahaan induk untuk merancang produk unggulan bidang pertahanan.
Abraham juga meyakini holding BUMN bidang pertahanan akan dibentuk dalam rangka efisiensi. Selain itu, holding juga dilakukan dalam rangka mensinergikan semua perusahaan industri pertahanan yang ada di Indonesia.