Dekan FKIP UMC Nilai Vaksinasi Tahap 2 Jadi Angin Segar Dimulainya Offline Learning

Dekan FKIP UMC Nilai Vaksinasi Tahap 2 Jadi Angin Segar Dimulainya Offline Learning
Dekan FKIP UMC, Dr. Dewi Nurdiyanti (FKIP-Monitorday.com)

MONITORDAY.COM - Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Dewi Nurdiyanti mengatakan langkah vaksinasi tahap kedua di UMC sejalan dengan upaya pemerintah untuk penanganan Covid-19 yang belum mereda. 

Dewi berharap vaksinasi ini juga menjadi kabar baik bahwa pembelajaran tatap muka bisa normal kembali. Hal tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Bersama 4 Menteri. Yaitu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

"Jika target vaksinasi tercapai, Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan bahwa proses belajar tatap muka (offline learning) di sekolah dapat dilaksanakan pada bulan Juli 2021," ucap Dewi usai jalani vaksinasi tahap kedua di Meeting Room UMC, Senin (12/4/2021). 

Menurut Dewi, belajar dari rumah (BDR) diakui banya kendala yang dialami guru maupun siswa selama ini. Mulai dari susahnya jaringan internet, kurang memadainya aplikasi di ponsel pintar, kurang maksimal anak-anak memahami pembelajaran daring, dan kendala tekhnis lainnya. 

Oleh karena itu, vaksinasi tahap dua seyogyanya mesti diapresiasi karena vaksin ini bukan untuk diri sendiri saja tapi untuk kepentingan orang lain yang jauh lebih banyak. 

"Semakin banyak orang divaksin.  Insya Allah,  akan melindungi 30 persen yang tidak bisa divaksin," tutur Dewi. 

Dewi pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh dosen FKIP yang sudah mengikuti vaksinasi, mulai dari tahap pertama hingga kedua kalinya. 

“Mari kita sukseskan program pemerintah dengan kita menjalankan vaksin ini dengan baik dan penuh semangat. Tapi tetap jaga prokes yah, seperti kenakan masker, cuci tangan dan jaga jarak,” pinta Dewi seraya berdoa semoga Allah SWT angkat penyakit ini.