Balad Jokowi Yakin Akan Tambah 10 % Suara Untuk Jokowi-Ma’ruf di Cianjur

MONITORDAY.COM – Ketua Koordinator Pusat relawan Balad Jokowi blusukan ke Kabupaten Cianjur, pada Minggu (17/2). Kunjungan kali ini digelar di Kecamatan Sukaresmi, bertempat di Pondok Pesantre At-Tohiriah,Cianjur.

Para relawan tiba di Cianjur dan disambut dengan antusias terutama oleh para Srikandi (ibu-ibu) Balad Jokowi. Dalam hal ini para Srikandi mempunyai semangat dan antusiasme tinggi untuk mengikuti kegiatan semacam ini. Hal ini dinilai menjadi salah satu kekuatan, karena suara Srikandi dianggap sangat Kuat untuk bisa mengajak yang lainnya supaya bisa memilih Paslon nomor urut 01 itu.

Masyarakat yang hadir mengatakan bahwa sosok Jokowi yang telah memimpin selama hampir satu periode ini dinilai telah berhasil, dan gaya kepemimpinannya yang sederhana dan tidak neko-neko membuatnya wajib terpilih di Pilpres kali ini.

"Saya memilih Jokowi karena kesederhanaannya, merakyat, tidak neko-neko akan tetapi aksinya nyata tidak hanya banyak bicara. Programnya pun terasa ke masyarakat seperti Program Keluarga Harapan, Dana Desa dan lain-lain. Semoga setelah terpilihnya pak jokowi program ini akan tetap ada dan dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujar salah satu ibu-ibu yang hadir.

Sementara Muchlas Rowie, selaku Ketua Koordinator Pusat Balad Jokowi mengatakan, bahwa target yang harus bisa dicapai perolehan suara Jokowi-Ma’ruf, minimal harus bisa mengimbangi suara Palson 02. Hal ini dikatakan lantaran di tahun 2014 lalu Jokowi kalah dengan selisih yang cukup jauh.

“Sesuai arahan Bapak Presiden ketika berkunjung kecianjur, untuk suara cianjur minimal bisa mengimbangi. Karena yang memang medannya dianggap cukup berat. Akan tetapi saya yakin dengan kehadiran para ulama-ulama, ustadz ustadzah yang sekarang hadir disini. Merekalah yg menajdi corong untuk mensosialisaikan pak jokowi kepada masyarakat,” terangnya.

Muchlas menambahkan, bahwa selama ini stigma masyrakat Jokowi itu anti islam. Akan tetapi setelah turunnya para ulama kepada masyarakat, akhirnya stigma itu terbantahkan. Bahwa tidak benar kalau jokowi itu anti islam. “Orang wakilnya aja kiai ko,” tukas Muchlas.

“Apalagi cianjur masyarakat yang sangat agraris, tidak bisa kalau saya yang bilang sendiri bahwa jokowi itu sangat islami, biarlah para ulama-ulama yang ada disini untuk mensosialisasi jokowi kepada masyarakat dari kampung ke kampung. lanjut muchlas,” tambahnya.

Pemilik Monday Media Grup ini yakin, Balad jokowi akan bisa menambah 10% suara untuk Jokowi-Ma’ruf.

“Tidak usah muluk-muluk untuk menang di cianjur, akan tetapi minimal bisa mengimbangi, kalau menang itu lebih bagus. Dengan prinsip mengajak teman sekasur, teman sesumur, teman sedapur, teman sedulur dan teman selembur. Semakin ketika melihat yang hadir sekitar 500 orang itu bisa menjalankan prinsip itu,” tegasnya.*(Alfan R)