ARTIPENA Bakal Menggelar Rakernas IV Untuk Menyusun Pedoman P4GN
Rakernas IV segera digelar untuk menyusun pedoman P4GN di lingkungan perguruan tinggi berbasis sistem informasi yang terintegrasi.

MONITORDAY.COM - Sejalan dengan visi “Kampus Bersih Narkoba Tahun 2020”. Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (ARTIPENA) bakal melaksanakan Rakernas III untuk menyusun pedoman Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan perguruan tinggi berbasis sistem informasi yang terintegrasi. Tema yang telah disepakati oleh DPP ARTIPENA adalah “ Effektifitas Pemberdayaan Masyarakat Untuk P4GN berbasis Tri Darma”. Hal ini dikatakan oleh Wakil Ketua Umum, Prof. Dr.H Suyatno., M.Pd kepada Monitorday.com via sambungan telp dari Jogjakarta, Senin (18/11/2019)
“ Sesuai arahan Ketua umum, Rakernas ke-III ini, Insha Allah akan di laksanakan pada 30 November 2019 mendatang, bertempat di Hotel Marbellah Pakar Bandung”” Ujar Prof Suyatno
Menurut Waketum juga Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung, urgensi kegiatan diatas, selain rakernas ke-III, juga karena data-data terkini yang cukup mencengangkan. Sebut saja, Survei dari Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di tahun 2019, trend penyalahguna narkoba menunjukkan 2,3 juta pelajar atau mahasiswa di Indonesia pernah mengkonsumsi narkotika. Angka itu setara dengan 3,2 persen dari populasi kelompok tersebut.
Diungkapkan Prof Suyatno yang juga Bendahara Umum PP Muhammadiyah, penggunaan narkoba di kalangan pelajar ini juga jadi persoalan di skala global. World Drugs Reports 2018 dari The United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) menemukan 5,6 persen penduduk dunia atau 275 juta orang dalam rentang usia 15 - 64 tahun pernah mengkonsumsi narkoba minimal sekali.
“Ngeri pisan kalau lihat angka ini, wajib jadi peringatan untuk nanganin masalah narkoba tidak hanya dapat dilakukan secara masif saja tapi juga harus lebih agresif lagi khususnya bagi generasi yang terlahir pada era millenium dan di wilayah perguruan tinggi” ujarnya dengan logat purbalingga yang khas
Diterangkan Prof Suyatno, terbentuknya ARTIPENA, sebagai representasi perwakilan perguruan tinggi se-Indonesia berlangsung pada acara munas pertama di Kendari, pada tanggal 17 April 2016, dan untuk pengesahan oleh Menteri Hukum dan Ham telah selesai pada juli 2016. Berdasarkan Munas II di Universitas Lumbung Mangkurat Banjarmasin, 8-11 Mei 2018, ARTIPENA telah menyusun Dewan Pengurus Pusat (DPP) Periode 2018-2020.