Antisipasi Defisit Air di Kota Batam, Kementrian PUPR Bangun Bendungan Sei Gong

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus meingkatkan jumlah tampungan air di Indonesia, salah satunya dengan membangun bendungan Sei Gong di Kelurahan Sijantung, Kecamatan Galang, Kepulauan Riau

Shofwan Alawy Hudaya Shofwan Alawy Hudaya
22 Juli 2019 - 00:03
0 52230
Antisipasi Defisit Air di Kota Batam, Kementrian PUPR Bangun Bendungan Sei Gong
Bendungan Sei Gong yang diresmikan oleh Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada Jumat (19/7/2019) di Kelurahan Sijantung, Kec. Galang, Prov. Kepulauan Riau

MONITORDAY.COM – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berusaha meningkatkan jumlah tampungan air di Indonesia, salah satunya dengan membangun Bendungan Sei Gong di Kelurahan Sijantung, Kecamatan Galang, Kepulauan Riau yang diresmikan pada hari Jumat (19/7/2019) lalu.

Selain untuk mewujudkan ketahanan air dan kedaulatan pangan, pembangunan Bendungan Sei Gong juga dilakukan untuk mengantisipasi defisit air akibat pertumbuhan jumlah penduduk.

"Penting untuk mengoptimalkan potensi air yang tersedia, salah satunya dengan menampung aliran Sungai Gong. Pastinya Kota Batam dan sekitarnya akan menikmati manfaatnya," kata menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam siaran persnya di Jakarta, Minggu (21/7).

Dengan selesainya Bendungan tersebut Kementrian PUPR sudah mulai melakukan pengisian atau impounding oleh Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Hari Suprayogi.

Bendungan yang menelan biaya pembangunan sebesar Rp 238,44 miliar ini merupakan 1 dari 49 bendungan baru yang dibangun oleh Pemerintahan Jokowi dan didukung oleh Badan Pengelola (BP) Batam sejak tahun 2015.