Airin Sebut 25,62 Persen Masyarakat Tangsel Belum Patuhi Protokol Kesehatan
Dari angka 74,38 tersebut, angka RT nya masih dibawah satu. Sedangkan seperti kita ketahui bersama menjelang akhir masa PSBB angka kasus cenderung naik dan ini ada kaitannya dengan kedisplinan atau ketidakpatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan.

MONITORDAY.COM - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany mengungkapkan sebanyak 25,62 persen masyarakat belum mematuhi protokol kesehatan sehingga perlu dilakukannya perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Lebih lanjut, ia mengatakan selama pelaksanaan PSBB hingga hari Minggu (20/9/2020), kepatuhan warga terhadap penerapan protokol kesehatan telah mencapai angka 74,38 persen.
Meski angka tersebut sudah cukup baik, akan tetapi masih terdapat angka 25, 62 persen masyarakat yang belum mematuhi protokol kesehatan.
"Dari angka 74,38 tersebut, angka RT nya masih dibawah satu. Sedangkan seperti kita ketahui bersama menjelang akhir masa PSBB angka kasus cenderung naik dan ini ada kaitannya dengan kedisplinan atau ketidakpatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan. Sehingga kita masih memberlakukan PSBB kembali,” kata Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany dalam keterangannya, Selasa (22/9).
Berdasarkan keputusan Gubernur Banten Wahidin Halim, PSBB di Tangerang Selatan akan diperpanjang hingga 20 Oktober mendatang.
Ia memastikan seluruh kegiatan dengan melibatkan banyak orang harus dibatasi. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah kluster baru dan menambahkan kasus baru terhadap jumlah kasus COVID-19 di Kota Tangsel.
Kemudian, sosialisasi mengenai protokol kesehatan kepada pihak terus dilakukan secara masif. Pemerintah terus memberikan edukasi serta rekomendasi dan pertimbangan zona merah untuk Tangsel. Kemudian semua fasilitas pelayanan kesehatan pun ditambahkan.
"Indikator surveilans seperti tracing dan tes terus dilakukan sesuai dengan prosedur dan indikator pelayanan kesehatan yang memadai dan dilakukan di semua sarana kesehatan," ungkapnya.
Adapun, jumlah kasus COVID-19 di Kota Tangerang Selatan per tanggal 22 September 2020 pukul 08.00 WIB berdasarkan data dari laman lawancovid19.tangerangselatankota.go.id yakni untuk kasus terkonfirmasi berjumlah 1.027 kasus dengan rincian 836 dinyatakan sembuh, 137 dirawat dan 54 orang meninggal dunia. Untuk kasus suspek ada 59 orang dirawat.