Wagub Papua Barat Resmi Lepas Kirab Api PON XX Papua 

Wagub Papua Barat Resmi Lepas Kirab Api PON XX Papua 
Kirab api PON XX Papua resmi dilepas Wagub Papua Barat, Mohamad Lakotani di Halaman Kantor Bupati Kabupaten Sorong, Senin (27/9/2021) pagi/net.

MONITORDAY.COM - Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani resmi melepas kirab api Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dari Kabupaten Sorong, Papua Barat, menuju lima wilayah adat di Papua, Senin (27/9/2021) pagi. 

Dalam kesempatan itu, nampak hadir Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua Muhammad Musa’ad, Bupati Sorong Johny Kamuru serta Sekretaris Umum PB PON Papua Elia Loupatty. 

Api abadi tersebut diterima mantan atlet Papua Ronny Wabia dan Ortizan Solossa, lalu diarak menuju bandara Bandar Udara Internasional Domine Eduard Osok guna melanjutkan penerbangan menuju Kabupaten Biak, siang ini.

“Peristiwa ini merupakan sejarah baru dan suatu kebanggaan tersendiri untuk kami masyarakat di Papua Barat. Untuk itu saya menyampaikan selamat dan sukses kepada panitia kirab api PON, membawa api PON sampai tiba di tempat pelaksanaan di Jayapura, Papua,” kata Wagub Papua Barat Mohamad Lakotani.. 

Rombongan kirab api PON sebelumnya mengikuti upacara pelepasan di Halaman Kantor Bupati Kabupaten Sorong sekitar pukul 07.30 WIT. 

Api PON XX Papua beberapa hari sebelumnya diambil di Maladuk, Klamono, Kabupaten Sorong, Papua Barat. Berlokasi di Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas Lapangan Klamono PT. Pertamina EP. Cepu Regional 4 Zona 14 Field Papua. 

Penetapan titik pengambil api abadi di titik ini, karena kegiatan eksplorasi pertama kali di wilayah Sorong dilakukan di Klamono, yang merupakan sejarah panjang penemuan minyak bumi di Hinda Belanda abad XIX. 

Selanjutnya api abadi PON XX Papua akan mengelilingi lima wilayah adat di Papua selama enam hari berturut-turut (27 September 2021 s/d 2 Oktober 2021). 

Dimulai dari Biak (Saireri), Timika (Mee Pago), Wamena (La Pago), Merauke (Ha Anim), Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura (Mamta/Tabi) dan berakhir di Stadion Lukas Enembe. 

Pada setiap kota, api akan diterima dan dikirabkan mengelilingi kota kemudian disemayamkan sebagai seni budaya yang melibatkan Pemda, TNI/Polri dan kelompok masyarakat. 

“Kita harap semua prosesi ini bisa berjalan aman dan lancar serta menggenapkan perjalannya pada 2 Oktober 2021, menuju Stadion Lukas Enembe Kabupaten Jayapura. Untuk selanjutnya disiapkan pada prosesi penyalaan kalderon di puncak kegiatan upacara pembukaan PON XX 2021 Papua,” ucap Asisten Sekda Papua Muhammad Musa’ad dalam sambutannya. 

Mewakili masyarakat Kabupaten Sorong, Bupati Johny Kamuru, di acara pelepasan tim kirab api PON, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas pemilihan Klamono sebagai pengambilan titik api abadi PON Papua. 

“Ini suatu kebanggan bagi kami di Sorong, karena api abadi yang nanti menyala di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan Kabupaten Jayapura, adalah api abadi dari Kabupaten Sorong dari kota minyak Sorong”. 

“Dan tidak ada kata lain saya hanya bersyukur kepada Tuhan, kepada PB PON Papua dan semua pihak yang terlibat pada upacara pelepasan kali ini. Terima kasih untuk seluruh masyarakat Sorong, terima kasih untuk seluruh rakyat di Klamono Raya, terima kasih untuk Tuhan,” pungkas dia.