Waduk Jatiluhur Jadi Primadona Wisatawan Lokal Dan Mancanegara

LAKEYBANGET.COM - Waduk Ir Djuanda (Jatiluhur) masih jadi primadona sebagai tujuan berwisata ria. Tak heran, di musim liburan seperti sekarang ini, lokasi tersebut kerap dikunjungi ribuan pelacong dari berbagai daerah.

Dengan kata lain, sampai saat ini waduk buatan yang memiliki luas sekitar 8.300 hektare itu masih memiliki daya tarik tersendiri bagi mereka yang 'doyan' berwisata. Meskipun, di wilayah ini juga banyak terdapat lokasi wisata lain yang tak kalah menarik.

Seperti diketahui, Waduk Jatiluhur bisa juga dikatakan kawasan serbaguna. Karena, selain berfungsi sebagai pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dan kebutuhan air irigasi, lokasi ini pun menjadi objek wisata favorit. Salah satu yang memberdakan waduk ini dengan lokasi wisata lain, mungkin keindahan alamnya yang masih cukup asri.

Eksotika alam Jatiluhur ini sangat luar bisa. Bahkan bisa dibilang tak ada bandingannya. Apalagi, lokasi waduk ini dikelilingi pegunungan bebatuan yang sangat indah. Sehingga, menjadikan lokasi ini lebih terlihat menarik.

Wisatawan yang datang ke tempat tersebut tak hanya akan disuguhi pemandangan alam nan eksotis. Mereka, juga bisa merasakan adrenalinnya terpacu ketika menaiki perahu tradisional maupun speed boat yang bisa disewa untuk kepentingan rekreasi.

General Manager Divisi Pariwisata, PJT II Jatiluhur, Dindin Hendriana menuturkan, banyak variasi yang ditawarkan ke masyarakat di lokasi wisata Jatiluhur ini. Salah satunya, wahana rekreasi air yang cukup menyenangkan untuk keluarga. Yakni, Jatiluhur Water World (JWW).

"Wahana air ini, lokasinya berada di kawasan wisata Grama Tirta Waduk Jatiluhur, yang letaknya persis beberapa meter dari bibir waduk," ujar Dindin, Kamis (27/12/2018).

Selain wisata air di kawasan JWW, sambung dia, di lokasi ini pun tersedia wisata edukasi serta Kuliner. Untuk wisata edukasi, setiap pengunjung bisa melihat-lihat belajar mengenai bendungan dan turbin sebagai pembangkit listrik.

Selain itu, pengunjung juga bisa berkeliling waduk dengan menggunakan perahu tradisional. Bagi pecinta olahraga, wisatawan bisa berkeliling waduk dengan spedd boat. Kemudian, bisa juga menikmati makan khas Waduk Jatiluhur. Salah satunya, yang berbahan dasar ikan patin.

Tak hanya itu, ada lokasi yang lebih menarik lagi di lokasi wisata ini. ‎Yakni, sebuah tempat terbaik untuk melihat sunset. Tempat yang diberi nama Lake View Istora Air Jatiluhur ini persis berada di sekitar bendungan utama.

Lokasi ini, lebih cocok untuk mereka pecinta swafoto. Mengingat, lokasi ini langsung menghadap ke arah barat danau. Sehingga, menjelang sore pengunjung bisa melihat pemandangan sunset yang sangat indah di danau tersebut‎.

Selain lokasi spot untuk berfoto, di lokasi ini juga terdapat sebuah cafe yang menyerupai geladak kapal laut. Pengunjung pun bisa menikmati sejumlah makanan ringan sembari menikmati keindahan alam di Jatiluhur.

Bahkan, Landscape Gunung Parang dan Gunung Bongkok yang terhampar di depan mata menjadi pemandangan tersendiri ketika kita berada di cafe tersebut.

Tak hanya itu, bagi pengunjung dari luar kota yang ingin bermalam, pengelola Waduk Jatiluhur juga menyediakan penginapan dan bungalow di beberapa titik di lokasi tersebut. Sebut saja salah satunya, di kawasan Istora Jatiluhur.

Terkait jumlah kunjungan wisatawan di musim libur Natal kemarin, pihaknya mengklaim akan mengalami peningkatan hingga 4x lipat. Bukan tanpa alasan, mengingat moment liburan kali ini berbarengan dengan libur sekolah.

Para pengunjung ini tersebar di sejumlah lokasi. Namun, kebanyakan berwisata ke JWW dan kawasan Istora. Tapi ada juga yang berwisata kuliner di warung-warung yang terdapat di sekitar danau.

Pihaknya pun meyakini, di liburan Tahun Baru nanti, jumlah kunjungan akan kembali melonjak dari hari biasanya. Apalagi, pengelolal dalam hal ini PJT II Jatiluhur akan menggelar sebuah event menarik di lokasi ini.

"Kemarin saja pas cuti bersama Natal, pengunjung mencapai 800 jiwa. Padahal, hari-hari biasa itu paling hanya 200-300 pengunjung. Moment akhir tahun nanti, bisa jadi seperti itu. Bahkan, bisa jadi lebih, " pungkasnya.