Tiga Warga Iran Tewas Akibat Penggunaan Peledak Rakitan Saat Acara Tradisi Tahunan

MONITORDAY.COM - Tradisi tahunan yang digelar masyarakat Iran berakhir tragis menimbulkan tiga orang korban jiwa akibat penggunaan kembang api dan peledak rakitan.
Kepala layanan darurat nasional, Pirhossein Koulivand, mengatakan kepada stasiun TV pemerintah bahwa dari 1.030 korban luka, 87 di antaranya kehilangan anggota tubuh.
"Kembang api serta bahan peledak rakitan juga menelan korban jiwa," katanya Pirhossein, seperti dilaporkan media pemerintah, Rabu (17/3/2021).
Menurut Koulivand, tiga orang meninggal selama perayaan yang dimulai sejak Selasa petang hingga larut malam.
Banyak orang yang mengabaikan peringatan otoritas tentang perkumpulan sosial di negara Timur Tengah tersebut, yang paling parah terdampak pandemi COVID-19. Polisi mengamankan 25 orang di ibu kota Teheran, demikian Kantor Berita Fars.
Perayaan Zoroastrian kuno, yang disebut Chaharshanbe Suri (Scarlet Wednesday), diadakan pada malam Rabu terakhir dalam kalender Iran.