Terungkap, Ternyata Kubis Mampu Cegah Penyakit Mengerikan Ini

MONITORDAY.COM - KUBIS merupakan tanaman jenis sayuran yang pastinya semua orang sudah tahu. Pada umumnya, memasukkan kubis ke dalam menu sayuran atau sebagai lalapan.
Namun, tidak banyak orang yang tahu fakta soal kubis yang sebenarnya.
Ternyata, makan kubis bisa mencegah tubuh terkena penyakit mengerikan.
Pasalnya, di dalam kubis ada kandungan-kandungan seperti vitamin C yang baik untuk tubuh.
Berikut fakta kubis yang jarang tahu, dilansir dari Eatthis.com:
1. Kaya vitamin C
Terserah jenis kubis yang ingin di makan karena semuanya mengandung vitamin C.
Menurut penelitian, hanya setengah cangkir kubis memiliki sekitar 45 persen dari vitamin C yang direkomendasikan setiap hari.
Vitamin C terutama dikenal karena kualitas penyembuhannya, termasuk mencegah kanker tertentu dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
2.Mengansung sedikit kalori
Walau ukuran kubis besar sekalipun, ternyata kandungan kalorinya sedikit.
Misalnya, secangkir kubis cincang hanya memiliki 22 kalori.
Itu membuat sayuran yang mudah dimakan ini sangat cocok untuk individu yang suka memperhatikan jumlah kalori mereka.
Karena jumlah kalori yang rendah, kubis adalah bahan yang bagus untuk digunakan sebagai pengganti produk-produk yang banyak mengandung karbohidrat, seperti pasta, roti, dan nasi.
Misalnya, roti hamburger dapat diganti dengan daun kubis asin dan irisan kubis dapat menggantikan mie dalam hidangan seperti spaghetti bolognese dan Pad Thai.
3. Kubis merah lebih baik
Meskipun semua jenis kubis penuh dengan vitamin dan nutrisi, varietas merah disebut paling baik.
Misalnya kubis merah penuh dengan antosianin, yang merupakan flavonoid yang membantu memberi warna pigmen pada kubis merah.
Antosianin memiliki sifat anti-inflamasi, anti-virus, dan anti-kanker yang membantu mencegah penyakit.
4. Sumber serat yang baik
Kubis kaya akan serat makanan larut dan tidak larut yang keduanya memiliki banyak manfaat kesehatan.
Serat larut dapat membantu menurunkan kolesterol dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Kedua jenis serat ini juga bekerja keras untuk melawan penyakit, seperti diabetes, dan dapat membantu anda kenyang lebih lama.