Sri Mulyani Optimis Sistem Keuangan RI Stabil di Tengah Turbulensi Ekonomi Global

Sri Mulyani Optimis Sistem Keuangan RI Stabil di Tengah Turbulensi Ekonomi Global
Menteri Keuangan, Sri Mulyani (dok: istimewa)

MONITORDAY.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan stabilitas sistem keuangan atau SSK Indonesia masih terjaga di tengah tekanan perekonomian global yang meningkat. 

Risiko ekonomi global belakangan menguat akibat perang di Ukraina yang menyebabkan harga pangan dan energi melonjak.

"Respons pengetatan kebijakan moneter global lebih agresif,” ujar Sri Mulyani dalam Konferensi Pers Hasil Rapat Berkala KSSK III di Jakarta pada Senin, (1/8/2022).

Sri Mulyani menuturkan daya tahan SSK pada triwulan kedua 2022 menjadi pijakan bagi Komite Stabilitas Sistem Keuangan atau KSSK untuk tetap optimistis. 

Meksi demikian, pemerintah terus mewaspadai berbagai tantangan dan risiko yang sedang dan akan terus terjadi. 

Tantangan itu misalnya pertumbuhan ekonomi global yang diperkirakan lebih rendah dari proyeksi sebelumnya. 

Ke depan, risiko stagflasi dan ketidakpastian pasar keuangan global pun terus menguat.

Tekanan inflasi global, kata dia, meningkat seiring dengan tingginya harga komoditas akibat gangguan rantai pasok yang diperparah oleh berlanjutnya perang di Ukraina. Ditambah lagi, kebijakan-kebijakan proteksionisme terutama di bidang pangan meluas. 

Bank Sentral Amerika Serikat, The Fed, telah merespons badai inflasi dengan mengetatkan kebijakan moneter. Negeri Abang Sam juga lebih agresif untuk meningkatkan suku bunganya untuk mendorong pemulihan ekonomi. 

“Dan ini juga meningkatkan terjadinya fenomena stagflasi, yaitu inflasi tinggi yang dikombinasikan dengan kondisi perekonomian yang melemah,” tutur Sri Mulyani.