Semangat Fastabiqul Khairat, PDPM Kabupaten Cirebon Hadir Bantu Warga TPA Gunung Santri di Masa Pandemi

MONITORDAY.COM - Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Cirebon yang dinahkodai Yanyan Hendriyana Fadullah terus bergiat di masa pandemi.
Dengan semangat Fastabiqul Khairat, Pemuda Muhammadiyah mengejawantahkan makna surrah Al-maun yang menyiratkan tentang kepedulian pada sesama, terutama buat kaum bawah.
Untuk itu, Pemuda Muhammadiyah meluncurkan program dengan nama Pemuda Peduli Kesehatan Masyarakat (PPKM) yang tujuannya adalah aksi sosial.
Pucuk dicinta ulam pun tiba, PPKM mendapatkan sambutan positif sehingga Lazismu dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cirebon juga ikut berpartisipasi membagi sembako dengan sasaran para pemulung dan pengolah sampah di TPA Gunung santri pada 30 Juli 2021.
"Diharapkan dengan adanya kegiatan ini akan merangsang seluruh pihak untuk lebih proaktif turun ke bawah dan memberikan sumbangsih nyata bagi kaum terpinggir dan para pekerja sampah," ucap Ketua PDPM Kabupaten Cirebon Yanyan Hendriyana Fadlullah kepada monitorday.com, Minggu pagi (8/8/2021).
Menurut Yanyan, Pandemi Covid-19 berdampak sangat besar terhadap perekonomian masyarakat Indonesia, khususnya di kalangan masyarakat menengah ke bawah. Karena itu, masyakarakat sangat membutuhkan insentif dari siapa saja, baik pemerintah juga dari orang yang memiliki kecukupan ekonomi
Berdasarkan penelitian terbaru Alvara Research Center, bantuan yang paling dibutuhkan masyarakat di era pandemi ini adalah bantuan tunai dan bantuan sembako. Mengacu ke penelitian tersebut, Yanyan mengungkapkan, masyarakat yang membutuhkan bantuan tunai tercatat sebesar 65,5 persen, sedangkan yang membutuhkan bantuan sembako sebanyak 58,9 persen.
Dengan adanya temuan ini, menurut dia, Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Kementerian Desa semakin ditunggu oleh masyarakat terdampak Covid-19. Menurutnya, bantuan tunai menjadi kebutuhan yang paling dibutuhkan karena masyarakat mengalami tekanan ekonomi yang cukup signifikan.
Karena itu, sambung dia, selain harus memprioritaskan kesehatan, pemerintah juga harus memprioritaskan ekonomi masyarakat di era pandemi ini. Hal ini berdasarkan hasil penelitian yang mengungkapkan tingginya harapan masyarakat agar pemerintah memprioritas soal ekonomi.
Bagi Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Cirebon, ujar Yanyan, membantu sesama tidak perlu menunggu wangsit dari pemerintah, Ia mengajak kepada sesama yang memiliki kecukupan finansial agar dapat berbagi dengan mereka yang membutuhkan, tidak hanya di masa pandemi tapi juga dalam keadaan sulit apapun karena itu maksud dan tujuan diturunkannya surrah Al maun.