Sebanyak 69 Orang Meninggal Dunia Akibat Suhu Panas Ekstrem
M. Sofyan Hadi
MONITORDAY.COM - Sebanyak 69 orang dikabarkan meninggal dunia akibat gelombang panas suhu yang ekstrim menerjang Kanada, kebanyakan dari mereka merupakan lansia dengan kondisi kesehatan tidak baik.
Kepolisian Kanada (RCMP) melaporkan bahwa kematian terbanyak terjadi di wilayah pinggiran Vancouver, Burnaby dan Surrey.
"Namun pihak kepolisian masih dalam penyelidikan lebih lanjut, gelombang panas diyakini menjadi faktor mayoritas kematian tersebut," ujar pejabat RCMP, Michael Kalanj, Rabu (30/6).
Menurutnya saat ini Kanada diterpa gelombang panas terparah sepanjang sejarah dengan suhu udara di Kota Lytton mencapai 49,5 derajat Celsius.
"Tak hanya Kanada, sejumlah kawasan di Amerika Serikat juga dilanda gelombang panas ekstrem sejak akhir pekan lalu," imbuhnya.
Para ahli menduga gelombang panas ini terjadi karena fenomena "heat dome" atau kubah panas. Istilah itu merujuk pada situasi di mana tekanan tinggi terjadi di sejumlah area yang membuat suhu panas terperangkap.
