Ribuan Postingan Infodemi Hingga Hoax COVID-19 Beredar di Media Sosial

MONITORDAY.COM - Hoax dan disinformasi terkait COVID-19 terus menyebar luas di Tanah Air, khususnya melalui media sosial. 

Menanggapi hal ini, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate melakukan pertemuan secara virtual dengan para penggiat media sosial di Indonesia pada Minggu (18/9/2021) lalu. 

Pada kesempatan itu, ia menyesalkan banyaknya informasi yang tidak tepat dan sangat berdampak dalam laju pemulihan pandemi COVID-19 di dalam negri. 

"Penyebaran berita bohong sangat memengaruhi pemikiran manusia, yang menjadi taruhan adalah nyawa saudara-saudara kita sebangsa Indonesia. Sudah banyak yang menjadi korban dari penyebaran infodemi yang kian masif ini, kita tidak boleh menyerah kalah," sebut Johnny. 

Dalam mengatasi persoalan tersebut, dia telah menginstruksikan kepada semua platform digital untuk lebih proaktif melakukan penanganan konten hoax, turut mengamplifikasi pesan yang membangun optimisme dan kekuatan bangsa, serta turut menyebarkan informasi kebijakan dan penanganan COVID-19 oleh pemerintah, termasuk percepatan vaksinasi dan penanganan protokol kesehatan. 

Berikut temuan Kominfo terkait infodemi yang masih beredar di media sosial: 

1. Infodemi yang terkait dengan hoax dan disinformasi COVID-19 

Sejak 23 Januari 2020 hingga 18 Juli 2021, terdapat 1.763 isu hoax COVID-19 yang tersebar ke dalam 3.817 postingan media sosial, di mana 3.356 postingan di antaranya telah diturunkan atau di-take down. 

Adapun beragam temuan tersebut ditindaklanjuti dengan penegakan hukum oleh Kepolisian RI terhadap 767 kasus yang dilakukan sampai dengan 15 Juli 2021. 

Sedangkan temuan hoax ini perihal isu pemelintiran informasi bahwa rumah sakit sengaja meng-covid-kan para pasien guna keuntungan komersil hingga kabar sehat bahwa COVID-19 merupakan konspirasi. 

2. Infodemi yang terkait dengan hoax dan disinformasi Vaksin COVID-19 

Mulai 4 Oktober 2020 hingga 18 Juli 2021, ditemukan 252 isu hoax vaksin COVID-19 pada 1.850 postingan media sosial, di mana seluruhnya telah ditangani atau di-take down. 

Pada temuan hoax ini menyangkut isu, diantaranya vaksin yang menyebabkan gelombang radiasi elektromagnetik, informasi keliru yang menuding bahwa vaksin menyebabkan kematian, dan juga informasi keliru yang menyatakan penyebaran COVID-19 varian Delta disebabkan karena vaksinasi. 

3. Infodemi yang terkait dengan hoax dan disinformasi PPKM Darurat 

Sejak 4 Juli 2021 hingga 18 Juli 2021, ada 25 isu hoax PPKM Darurat pada 209 postingan media sosial, sedangkan 136 postingan diantaranya sudah ditangani atau di-take down. 

Temuan hoax ini utamanya menyangkut informasi keliru tentang penolakan PPKM Darurat di berbagai daerah, serta pemahaman yang salah terkait perpanjangan PPKM Darurat.