Pesisir Kota Cirebon Berpotensi Jadi Wisata Yang Miliki Nilai Ekonimis Tinggi.

MONITORDAY.COM - Pesisir Kota Cirebon memiliki potensi wisata yang bernilai ekonomis.
Potensi tersebut segera diusulkan untuk mendapatkan bantuan tidak hanya dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon namun juga dari pemerintah pusat.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati usai meninjau nelayan yang melakukan panen kerang hijau di kawasan pesisir, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kamis, (3/6/2021)
“Di pesisir ini memiliki potensi kerang hijau. Bahkan ada 15 kelompok nelayan dimana masing-masing kelompok terdiri dari 15 orang yang telah mendapatkan bantuan dari kelurahan,” ungkap Eti.
Namun, lanjut Eti, potensi nelayan yang membudidayakan kerang hijau tetap harus digali. Untuk itu, Pemda Kota Cirebon berencana segera mengajukan bantuan kepada pemerintah pusat, melalui dana pemulihan ekonomi, untuk mereka.
“Karena masih banyak yang bisa dilakukan disini,” tandas Eti.
Di antaranya memberdayakan ibu-ibu untuk menjadi pengupas kerang hijau. Sehingga seluruh hasil panen dikirimkan ke daerah Bondet, Kabupaten Cirebon. Jika ibu-ibu sudah diberdayakan sebagai pengupas kerang hijau diyakini bisa meningkatkan perekonomian keluarga.
Tidak hanya itu, potensi wisata dari nelayan kerang hijau ini juga bisa digali. Sehingga mereka bisa menikmati kerang hijau maupun hasil tangkapan laut lainnya yang masih segar.
“Nanti wisatawan bisa langsung makan disini,” klaim Eti.
Untuk itu, Pemda Kota Cirebon pun bergerak cepat. Data dan foto tersebut segera diajukan agar nelayan kerang hijau bisa segera mendapatkan bantuan sekaligus menggali potensi ekonomi dan wisata di pesisir Kota Cirebon.
“Tadi kami sudah ambil foto-fotonya. Sudah minta datanya juga,” ujar Eti.
Dalam waktu dekat, program Kotaku juga segera dibangun di pesisir Kota Cirebon. Lengkap dengan kampung warna-warni juga. Sehingga selain mempercantik wajah pesisir Kota Cirebon, potensi pariwisata juga bisa ditingkatkan.
Sementara itu, Dasuki, seorang nelayan yang membudidayakan kerang hijau menjelaskan kelompok mereka memiliki dua rumpon berukuran 12×4 meter persegi.
“Kalau bagus, setahun bisa tiga kali panen. Sedangkan hasil panen bisa mencapai 26 ton," tutur Dauski.
“Kelemahannya memang di sini belum ada pengolahan lanjutan untuk kerang hijau,” tambah Dasuki.