Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Dipersiapkan Ikut Vaksinasi

Pedagang Pasar Induk Kramat Jati Dipersiapkan Ikut Vaksinasi
Suasana aktivitas jual beli di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Minggu (14/6/2020). Dok. ANTARA

MONITORDAY.COM - Dalam program vaksinasi massal COVID-19, pengelola Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, mulai mempersiapkan seluruh pedagang untuk ikut.

Demikian disampaikan Kepala Pasar Induk Kramat Jati, Agus Lamun di Jakarta, Rabu (17/2/2021). 

"Ya betul, memang sudah diagendakan (vaksinasi COVID-19), hanya saja pelaksanaannya nanti masih menunggu dari tim pusat, baik Kementerian Kesehatan atau yang lainnya," kata Agus.

Lebih lanjut, Agus mengatakan, di Pasar Induk Kramat Jati saat ini terdapat 4.508 tempat usaha, mulai dari kios, los, hingga unit ruko dengan jumlah ribuan pedagang.

Disisi lain, pengelola Pasar Induk Kramat Jati masih mengintensifkan komunikasi bersama pihak terkait untuk mempersiapkan jadwal vaksinasi.

"Saya masih rapat dan semalam juga rapat dengan tim Kemenkes untuk kepastian kegiatan vaksinnya, karena yang masih berjalan baru di Tanah Abang," ujar Agus.

Agus menambahkan, pihak terkait masih fokus pada pelaksanaan vaksinasi terhadap pedagang di Pasar Tanah Abang.

"Sampai saat ini jadwal vaksinasi di Pasar Induk belum keluar, masih menunggu instruksi," sambungnya.

Selain itu, Agus menyebutkan penerapan protokol kesehatan di Pasar Induk terus diintensifkan, mulai dari pengecekan suhu, imbauan wajib masker sampai kepada penyemprotan disinfektan.

"Ini intensif kita lakukan guna menyadarkan juga agar para pedagang dan pengunjung serta semua yang beraktivitas di pasar ini disiplin menjalankan protokol kesehatan," sebutnya.

Dengan demikian, Pasar Induk Kramat Jati terus bersinergi dengan kecamatan, kelurahan serta dibantu dari unsur TNI dan Polri serta Puskesmas untuk mengantisipasi penularan COVID-19.

"Bersama-sama terus memastikan agar penyebaran COVID-19 ini terus berkurang sehingga kondisi ini membaik dan masyarakat semakin disiplin menjalankan protokol kesehatan," pungkasnya.