Messi dan Argentina Juarai Copa America 2021

MONITORDAY.COM - Timnas Argentina akhirnya berhasil menjuarai Copa America 2021 yang dipersembahkan untuk  Lionel Messi seusai menaklukkan Brasil di final dengan skor tipis 1-0 yang tersaji di Stadio Maracana pada Minggu (11/7) pagi WIB.

Berkat kemenangan tersebut, menjadi trofi pertama Messi bersama timnas Argentina meski pada laga final ini, Messi tidak mencetak gol dan assist tapi mempunyai peranan penting sebagai motor permainan La Albiceleste.

Sebelumnya, skuad Argentina kalah tiga kali di tiga final Copa America edisi 2007, 2015 dan 2016, serta menjadi runner-up Piala Dunia 2014.

Selama ajang Copa America 2021, Messi berkontribusi penting dengan sumbangan empat gol dan lima assist, menjadikannya topskor bersama bintang Kolombia Luis Diaz.

Jalannya pertandingan kedua tim cukup berimbang di awal babak pertama. Di menit ke-22, Argentina berhasil membuka keran gol melalui Angel Di Maria. Pemain klub PSG itu mampu memanfaatkan umpan lambung yang dikirim Rodrigo De Paul dan menaklukkan Ederson lewat tendangan lob.

Bagi Di Maria, ini menjadi gol ke-21 untuk  negaranya, di penampilannya yang ke-111. Selain itu, gol yang ia bikin menjadi kesuksesan pertamanya menjebol gawang Brasil dan yang pertama di Copa America edisi kali ini.

Argentina yang dimotori Messi berupaya mencetak gol kedua. Di pertengahan babak pertama, pemain yang berstatus bebas agen itu coba berkelit melewati penjagaan lini belakang Brasil dengan kualitas individunya dan melepaskan tendangan dari luar kotak, namun hanya melenceng tipis ke sisi kiri gawang Ederson.

Sebaliknya, Brasil yang diperkuat Neymar beberapa kali mengupayakan gol penyama jelang turun minum namun semua usaha yang mereka lakukan bisa dimentahkan oleh barisan pertahanan Argentina.

Brasil arahan Tite bermain lebih ofensif setelah jeda, dengan pelatih kawakan itu memasukkan Roberto Firmino untuk menggantikan Fred.

Di menit ke-52 tim tuan rumah sempat menyamakan kedudukan melalui sepakan Richarlison namun gol itu dianulir wasit karena yang bersangkutan terperangkap offside. Dan tak lama berselang, penyerang milik Everton itu memiliki kesempatan lain, hanya saja kali ini sepakan kerasnya dari dalam kotak penalti bisa dimentahkan Emiliano Martinez.

Pasukan Lionel Scaloni dipaksa bertahan untuk sebagian besar babak kedua, dan sesekali keluar melakukan serangan balik melalui sektor sayap tapi tak ada yang benar-benar bisa merepotkan Ederson.

Skuad Argentina bertahan sangat dalam di waktu tersisa untuk mempertahankan keunggulan satu bola yang mereka miliki dan sukses melakukan itu. Mereka pun keluar sebagai juara untuk kali ke-15, menyamai rekor Uruguay.

Susunan Pemain:

Argentina: E. Martinez; Montiel, Romero (Pezzella 79'), Otamendi, Acuna; De Paul, Paredes (Rodriguez 54'), Lo Celso (Tagliafico 63'); Messi, L. Martinez, Di Maria (Palacios 79').

Brasil: Ederson; Danilo, Marquinhos, T. Silva, Lodi (Emerson 76'); Casemiro, Fred (Firmino 46'); Richarlison, Paqueta (Gabigol 76'), Everton (Vinícius 63'); Neymar.