Kontra Denmark, Inggris Siap Turunkan Bukayo Saka

MONITORDAY.COM - Menjelang laga semifinal Euro 2020, Timnas Inggris siap menurunkan Bukayo Saka yang telah bugar melawan Denmark yang digelar di Wembley pada Kamis (8/7) dini hari WIB, menurut konfirmasi manajer Garteh Southgate.
Sebelumnya, saat Inggris mengalahkan Ukraina 4-0 pada permpat final Saka terpaksa absen karena mengalami cedera di sesi latihan tim.
Lebih Lanjut Southgate mengatakan pemain berusia 19 tahun itu akan siap untuk bermain sebagaimana Inggris mengincar kelolosan ke final di Euro untuk pertama kalinya.
“Dia seharusnya baik-baik saja,” ucap Southgate.
“Dia memang menyatakan dirinya tersedia untuk pertandingan [Ukraina] tetapi kami tidak benar-benar memiliki kesempatan untuk memainkannya di lapangan dan bekerja di level yang kami rasa akan membenarkan keputusan itu.
"Dia akan kembali berlatih penuh dengan tim ini pada Senin dan dia akan baik-baik saja."
Pemain Arsenal itu tidak tampil di dua pertandingan pertama Inggris, tetapi ia menjadi starter di partai ketiga melawan Republik Ceko dan bermain sangat mengesankan.
Saka dinobatkan sebagai pemain terbaik oleh UEFA di laga kontra Ceko, dan kemudian kembali diandalkan di babak 16 besar saat jumpa Jerman.
Southgate membawa Inggris ke semi-final Piala Dunia 2018 namun waktu itu langkah The Three Lions dihentikan Kroasia.
Southgate mengatakan Inggris boleh merasa puas dengan mencapai empat besar tiga tahun lalu, tapi ia memiliki pandangan yang berbeda kali ini.
“Kami telah menyingkirkan begitu banyak kesialan atau hambatan yang dirasakan dan saya merasa grup ini akan menjadikan turnamen ini sebagai tantangan berikutnya,” katanya.
“Saya kira yang menarik bagi kami adalah, kami tidak akan merasa puas jika hanya mencapai semi-final, sedangkan mungkin tiga tahun lalu meskipun ada kekecewaan besar setelah semi-final, ada perasaan bahwa kami sudah menempuh perjalanan jauh.
“Sekarang kami telah mereplikasi apa yang kami lakukan di sana, tetapi itu [semi-final Euro 2020] tidak akan cukup untuk membuat tim ini puas.”