Ketika Kaca Menjadi Sarana Identitas Diri

LAKEYBANGET.COM - Kaca? Maksudnya gimana? Jadi gini lho, terkadang kamu menjadikan kaca sebagai wadah untuk nempel-nempelin sesuatu. Dalam hal ini adalah kaca belakang mobil. Kaca belakang mobil bisa difungsikan sebagai media untuk promosi maupun sebagai sarana identitas diri, tapi gak jarang juga yang memanfaatkannya untuk menunjukkan status sosial.

Mungkin kerennya itu kamu sebut sebagai Glass Of Identity. Banyak sekali stiker yang ditempel di kaca belakang mobil ini terdiri dari berbagai jenis iklan, sarana atau lainnya.

Sering pasti deh kamu liat, stiker-stiker tempat wisata ditempel di kaca belakang. Herannya ya kok kamu mau aja gitu, kaca kamu dikotori oleh stiker-stiker promosi tempat wisata itu, atau kamu malah jadi kesenengan ya? Kan secara langsung kamu bisa pamer, Woi! Gw udah pernah ke tempat wisata ini lho.. atau Gue dong baru jalan-jalan dari sini! Hahaha..

Atau juga sering tuh keliatan di kaca belakang mobil adalah stiker lambang militer atau aparat penegak hukum. Mungkin ya, ini mungkin lho, maksudnya adalah ini lho gw, keluarga besar salah satu penegak hukum, jangan macem-macem lo apalagi sampai ngusik gw, kelar hidup lo! Begitu ya kira-kira.. Yang udah-udah sih gitu ya, contoh aja nih, misal ketilang, biasanya menyebut salah satu instansi lalu diperkuat dengan stiker tersebut, yang nilang malah jadi ciut.. itu sih kebanyakan terjadi di negara lain tidak di negara tercinta ini.

Lalu bagaimana dengan lembaga pendidikan? Nah ini juga banyak ditemuin di kaca belakang mobil. Misalkan kamu kuliah di universitas ternama dengan fakultas juga yang bergengsi, wah pastinya ada kesombongan dalam diri untuk nunjukin, eh gw kuliah disini lho! Lah terus berpengaruh gitu ke orang lain yang baca? Ngga lah boss! Kamu kuliah di tempat bergengsi dengan jurusan yang keren terus stiker kampus ditempel di kaca belakang mobil kamu gak serta merta membuat kamu dipandang juga sama orang. Jaman sekarang mah ya, yang penting itu personality-nya, percuma kan kuliah di tempat bergengsi kalo awur-awuran.. Yasudahlah ya gak usah dibahas, kayaknya makin melebar.. Hihihi..

Terus masalah stiker keluarga, yang biasanya ada gambar satu keluarga di bawahnya ada tulisan penjelasan, ini si A, B, C, D dan seterusnya. Fenomena ini sempet marak juga tuh, tapi karena ada beberapa kejadian kriminal mengacu pada gambar tersebut. Karena orang jahat akan tahu, oh ternyata mereka ber-empat dengan anak-anak yang masih kecil, gampang nih kalo rumahnya dibobol dan lain sebagainya.

Ya itulah Glass Of Identity yang memang banyak bisa ditemui di kaca belakang mobil yang lalu lalang di jalan raya gak hanya di Ibukota saja, di kota-kota lain pun seperti itu. Tapi balik lagi, itu semua hak pribadi masing-masing aja, orang lain hanya sebagai pengamat, ya toh? Hehehe.. Selama tidak mengganggu dengan gambar-gambar yang tidak seronok, hal kayak gitu sih masih wajar-wajar aja. So, tetap berekspresi dan kreatif ya..