Kenapa Lemak Masih Menumpuk Padahal Sudah Berolahraga, Ini Alasannya
Tidak hanya itu, yang kurang beristirahat akan menurunkan kekuatan otot dan kadar hormon yang penting untuk pembentukan otot, selain masalah penumpukan lemak

Lakeybanget.com - Punya tubuh gemuk biasanya menimbulkan rasa percaya diri menurun, yang timbul ada rasa malu untuk bergabung dengan teman-teman nongkrong atau janjian ketemu sama lawan pasangan Anda. Lalu, Anda berupaya mencari solusi untuk menurunkan berat badan dengan cara berolahraga.
Namun, Anda sudah rajin berolahraga lalu mengontrol asupan makanan sehari-hari tetapi lemak masih saja menumpuk entah di perut atau bagian tubuh lainnya? Bisa jadi karena kurang beristirahat.
Terkait hal tersebut, mendapat sorotan dari Rendy Dijaya Muliadi dari Health and Nutrition Science Nutrifood Research Center, mengatakan kurang tidur atau beristirahat bisa meningkatkan risiko penimbunan lemak yang berujung risiko obesitas bertambah.
"Kurang tidur bisa menyebabkan risiko penimbunan lemak, berat badan meningkat, risiko obesitas bertambah. Lemak tidak hilang-hilang bisa jadi karena kurang istirahat," ucap dia dalam diskusi media via daring, Selasa.
Tidak hanya itu, yang kurang beristirahat akan menurunkan kekuatan otot dan kadar hormon yang penting untuk pembentukan otot, selain masalah penumpukan lemak.
"Sudah olahraga, makan bener, otot enggak berkembang, mungkin karena kurang tidur," tukas Rendy.
Selain masalah kurang tidur, juga muncul karena tubuh tak cukup istirahat yakni gejala depresi meningkat, gangguan suasana hati dan kognitif.
Dia menyarankan Anda tidur selama 7-9 jam per malam untuk mengoptimalkan detoksifikasi tubuh, serta pertumbuhan dan penyembuhan jaringan yang rusak.
"Beri jeda waktu tidur dan olahraga minimal sejam untuk mendapatkan kualitas tidur lebih baik. Kalau habis olahraga lalu tiba-tiba tidur, pasti (tubuh) kaget, kualitas tidur bisa terganggu," demikian saran dia.