Ini Konsep Terbaru Acara Hari Puisi Indonesia 2018

Konsep acara Hari Puisi Indonesian diberi nama: Pesta Puisi Rakyat.

Ini Konsep Terbaru Acara Hari Puisi Indonesia 2018
Ilustrasi foto/istimewa

MONDAYREVIEW - Tak jauh berbeda dengan Hari Puisi di tahun-tahun sebelumnya, primadona acara Hari Puisi Indonesia (HPI) 2018 masih terletak pada Sayembara Buku Antologi Puisi dan Anugerah Hari Puisi Indonesia.

Tentu saja, selain memperebutkan piagam penghargaan dan piala, HPI 2018 juga memperebutkan penghargaan dengan total hadiah Rp.100.000.000.

“Selain itu, HPI 2018 juga tetap dimeriahkan Parade Puisi dan Malam Anugerah Hari Puisi Indonesia,” ujar Ketua Panitia HPI 2018, Asrizal Nur kepada wartawan, Senin (9/7/18).

Namun demikian, lanjut Asrizal, para pengurus Yayasan Hari Puisi dan Panitia HPI 2018, bersepakat untuk mengadakan sebuah konsep acara terbaru di HPI 2018 kali ini.

Konsep acara tersebut diberi nama: Pesta Puisi Rakyat.

“Yang agak berbeda tahun ini adalah, acara dilaksanakan dengan konsep pesta puisi rakyat, dilaksanakan dari hari pertama hingga malam anugerah Hari Puisi Indonesia semua di halaman teater Jakarta,” terang Asrizal.

Sementara itu, Panggung Puisi nantinya akan disemarakkan dengan Pasar Buku Puisi.

Panitia berencana memasang sebanyak 35 tenda kerucut untuk bazar buku. Pasar Buku Puisi ini dapat dikuti oleh kawan-kawan penerbit daerah dan nasional, termasuk penerbit yang bergabung atas nama daerahnya.

“Setiap daerah diberi kesempatan menyewa 1 tenda kerucut untuk 2 hari dengan harga murah dan dapat menjual buku-buku terbitan mereka kepada pengunjung yang hadir,” tutur Asrizal.

Perayaan Hari Puisi Indonesia (HPI) 2018 yang dihelat pada 17-19 Oktober 2018 ini akan dibuka dengan acara Seminar Internasional (17 Oktober 2018) dengan tema: Puisi dan Dunia Pendidikan. Direncanakan disamping menghadirkan pembicara nasional juga pembicara dari mancanegara. Seminar terbukan untuk para dosen, guru dan umum dengan uang Pendaftaran Rp. 100.000 dan berhak makalah, sertifikat dan konsumsi dan tentunya mengikuti seminar.

“Dan pembacaan puisi pada puncak perayaan HPI 2018 nantinya tak hanya di hadiri oleh Penyair dalam negeri, namun juga diikuti oleh 100 penyair dari luar negeri. Seperti: Malaysia, Singapura, Brunei Darusaalam,” tutup Asrizal kemudian.

[Arief Hsb]