F-PAN Minta Kemlu Jalin Komunikasi Tingkat Tinggi Untuk Hentikan Persoalan Palestina

MONITORDAY.COM - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI diminta menjalin komunikasi tingkat tinggi di Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk menghentikan persoalan di Palestina.
Demikian disampaikan Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Saleh Partaonan Daulay dalam diskusi dengan tema "Membangun Solidaritas Internasional Menuju Palestina Merdeka" yang diselenggarakan secara daring dan luring di Jakarta, Jumat (28/5/2021).
Dia berpendapat, persoalan di Palestina bukan soal agama namun terkait kemanusiaan sehingga persoalan tersebut harus benar-benar dihentikan.
"Kenapa penyelesaian tersebut sangat penting? Karena persoalan di Palestina bukan soal agama namun kemanusiaan, dan setiap masalah kemanusiaan, pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) harus benar-benar dihentikan," jelas Saleh Daulay.
Lebih lanjut, ia mengatakan, warga di Tanah Air harus ikut berpartisipasi dalam menyelesaikan persoalan yang dihadapi bangsa Palestina karena untuk menjalankan amanat konstitusi.
Hal tersebut, ujar Saleh, tertuang dalam pembukaan UUD 1945, yaitu salah satu tujuan berbangsa-bernegara adalah menciptakan perdamaian dunia dan menghapuskan penjajahan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan keadilan.
"Kalau kita warga negara Indonesia maka amanat konstitusi harus diamalkan. Tujuan kita adalah ikut menjaga ketertiban dunia," terangnya.
Menurut Saleh, Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar mampu melakukan langkah-langkah mendamaikan Palestina-Israel.
Anggota Komisi IX DPR RI itu menilai, saat ini kurang adanya upaya persatuan-kesatuan dalam OKI untuk menyelesaikan persoalan di Palestina sehingga Indonesia bisa mengambil peran menyelesaikan masalah tersebut.
"Saya melihat kepentingan negara-negara besar dalam persoalan di Palestina misalnya Amerika Serikat, Rusia, dan China ikut ambil bagian. Indonesia bisa masuk untuk mengatasi masalah di Palestina dengan baik," ungkapnya.
Lalu, Saleh menegaskan bahwa bangsa Indonesia saat ini pantas maju kedepan untuk membela Palestina sehingga kesejahteraan bisa diperoleh bangsa tersebut.