Dulu Musuhan, Kini Messi dan Ramos Bersatu

MONITORDAY.COM - Kehadiran Lionel Messi menimbulkan rasa senang bagi Sergio Ramos yang begitu mengagumi rivalnya meski bermusuhan selama di Real Madrid. Kini, Paris Saint-Germain (PSG) siap menyatukan kedua bintang ini dalam skuad asuhan Mauricio Pochettino.
Seperti telah diketahui, Barcelona telah mengumumkan perpisahan dengan Messi. Dimana, klub asal Catalan tidak mampu mendaftarkan Messi ke La Liga untuk musim ini.
Setelah itu, Messi segera menjadi incaran banyak klub. Namun, dari berbagai sumber, PSG menjadi klub dengan peluang terbesar untuk mendapatkan jasa dengan melakukan penawaran kepada Messi.
Ramos adalah ikon bagi Real Madrid untuk waktu yang lama. Namun, musim 2020/2021 adalah musim terakhirnya menjadi bagian dari skuad Madrid. Ramos telah resmi menjadi milik PSG dengan kontrak selama dua tahun.
Ramos dan Messi adalah rival untuk waktu yang lama dan menjadi ikon di klub masing-masing. Ramos dan Messi acap kali terlibat dalam friksi pada duel-duel panas di El Clasico.
Pada 2010, Ramos mendapat kartu merah usai melanggar Messi. Hal yang sama terjadi pada 2017. Sepakan Ramos pada Messi dihukum kartu merah. Pada 2019, Ramos dan Messi sempat terlibat friksi yang cukup panas di lapangan.
Ramos dan Messi terakhir kali berhadapan sebagai lawan pada Oktober 2020 lalu. Ramos membawa Madrid menang 3-1 atas Barcelona. Ramos mencetak satu gol ke gawang Barcelona lewat eksekusi penalti.
Sergio Ramos acap kali memberi perlakukan 'spesial' bagi Lionel Messi pada duel El Clasico. Namun, di benak Ramos, dia punya rasa hormat yang tinggi pada Messi. Ramos tidak pernah menutupi rasa kagumnya pada Messi.
"Saya suka bermain dengan pemain terbaik dan Messi telah menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Saya selalu mengatakan bahwa Messi akan selalu memiliki peran di tim saya," kata Ramos.
"Kami menderita melawan Messi dalam beberapa tahun ini. Mungkin, apabila Barcelona tidak memiliki dia, kami seharusnya bisa memenangkan lebih banyak gelar," ungkap Ramos dalam serial dokumenternya yang bertajuk 'The Legend of Sergio Ramos', seperti yang dikutip dari Marca.
Kini, Sergio Ramos dan Lionel Messi sudah tidak berada di kubu berseberangan. Ramos tidak lagi menjadi bagian dari Real Madrid dan Lionel Messi resmi dilepas oleh Barcelona. Mereka bahkan berpotensi bersatu di PSG.
PSG di bawah kepemimpinan Nasser Al Khelaifi punya ambisi besar. Al Khelaifi ingin membawa trofi Liga Champions ke Paris. Mimpi itu belum terwujud hingga sekarang. Padahal, dia sudah membawa banyak pemain top ke PSG.
Dengan bergabungnya Ramos danMessi, PSG akan kembali berupaya mewujudkan mimpi besar Al Khelaifi. Ramos dan Messi, dua rival di El Clasico, mungkin harus saling mendukung untuk membawa PSG menjadi juara Liga Champions.