BSI Optimalkan Peran Generasi Muda Untuk Kuatkan Lembaga

BSI Optimalkan Peran Generasi Muda Untuk Kuatkan Lembaga
Suasana transaksi di Bank Syariah Indonesia (bisnis.com)

MONITORDAY.COM - Bank Syariah Indonesia sebagai merger dari 3 Bank Besar BUMN sedang mengupayakan terjadinya penyatuan budaya (one culture) untuk peningkatan kinerja. Guna mempercepat proses tersebut, BSI membentuk BSI Muda sebagai wadah dari karyawan-karyawan BSI yang berusia muda. Inisatif ini lahir dari bawah yakni Kantor Regional Palembang dan disetujui oleh pimpinan di atasnya. Hal ini disampaikan oleh Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia Arief Rosyid Hasan kepada redaksi monitorday.com. 

"73 Persen komposisi pegawai adalah generasi muda. Menurut analisis SWOT bisa menjadi kekuatan. Cara untuk membuat one culture berjalan dengan cepat dan baik adalah mempersatukan generasi muda dan milenial. Inisasi dari bawah menggelinding ke atas. Direktur antusias menerima ide yang baik." tutur Arief. 

Arief menambahkan bahwa sebagai komisaris yang masih berusia muda, dirinya sangat mendukung gagasan tersebut. Menurutnya berdasarkan pengalaman selama ini, generasi muda mempunyai potensi yang besar untuk memberikan kemajuan kepada lembaga. 

"Kita ingin kekuatan generasi muda di bank syariah lebih optimal. Sebagai komisaris yang usianya muda sangat mendukung gagasan ini. Perjalanan panjang dalam menemani generasi muda dampaknya sangat powerfull," ujar tokoh muda tersebut. 

Arief juga menegaskan bahwa pendayagunaan potensi generasi muda di BSI selaras dengan keinginan Presiden Jokowi untuk kemajuan BSI. 

"Ada empat pesan Presiden bagi BSI, pertama BSI harus menjadi bank yang inklusif. Kedua bisa bersaing secara digital.  Ketiga BSI harus menyasar millennial, terakhir BSI harus membantu pengusaha naik kelas," pungkasnya.