BMKG: Masyarakat Lampung Yang Tinggal di Pesisir Perlu Waspadai Angin Kencang

MONITORDAY.COM - Masyarakat Lampung yang tinggal di wilayah pesisir perlu mewaspadai fenomena angin kencang yang diprediksi akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Kasi Data dan Informasi BMKG Radin Intan II Lampung, Rudi Hariyanto mengatakan, pola kecepatan angin beberapa hari ini di Provinsi Lampung mengalami peningkatan, secara global dipengaruhi oleh siklon tropis Joshua di Samudera Hindia dan badai tropis Jimmy di utara Australia.
"Adanya daerah bertekanan rendah di Samudera Hindia di sebelah Selatan Jawa ditambah lagi fenomena Madden Julian Oscillation sedang aktif saat ini yang mempengaruhi kecepatan angin di wilayah Indonesia termasuk Lampung," kata Rudi dikutip redaksi dari ANTARA, Jumat (22/1/2021).
Lebih lanjut, Rudi menjelaskan kecepatan angin berdasarkan pengamatan masih batas normal, tetapi pada saat tertentu seperti akan turun hujan kecepatan angin akan lebih tinggi dari biasanya karena adanya awan cumulonimbus yang membawa embusan angin dan hujan.
Menurut Rudi, daerah pesisir di Provinsi Lampung seperti Pesisir Barat, Tanggamus termasuk juga Bandarlampung dan Lampung Selatan yang paling berpengaruh dengan adanya angin kencang tersebut, karena sirkulasi udara yang berasal dari Samudera Hindia masuk ke Lampung melalui arah barat dan utara.
"Kondisi ini diperkirakan akan terjadi hingga dua hari ke depan," ucap Rudi.
Rudi menambahkan, angin kencang dan curah hujan dengan intensitas sedang dan lebat harus diwaspadai oleh masyarakat karena dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologi di wilayah rawan bencana seperti banjir bandang dan tanah longsor.