Asesmen Daring Surveillance LAM-PTKes di Prodi S1 Ilmu Keperawatan dan Profesi  Ners FIKES UMC Berjalan Sukses

Asesmen Daring Surveillance LAM-PTKes di Prodi S1 Ilmu Keperawatan dan Profesi  Ners FIKES UMC Berjalan Sukses
Dekan Fikes UMC, Uus Husni Mahmud, S.Kp., M.Si beserta peserta Asesmen Daring Surveillance (Dok: Monitorday)

MONITORDAY.COM - Prodi Studi S1 Ilmu Keperawatan  dan Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Cirebon (FIKES UMC) menjalani Surveillance Asesmen Lapangan Daring (ALD) oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) pada Rabu (3/11/2021). 

Kegiatan Surveillance ini diselenggarakan secara daring melalui Conference via Zoom Meeting yang di-asesori oleh Kusman Ibrahim, S.KP., MNS.,Ph.D yang juga Dekan Fakultas Keperawatan Unpad.

Dekan Fikes, Uus Husni Mahmud, S.Kp., M.Si mengatakan Surveillance ALD di 2 Prodi Fikes hari ini berjalan sukses.

Menurut Uus, Kegiatan Surveillance ini  dihadiri oleh Nana Trisovelna M.T (Warek 1 UMC), Asep Novi Taufiq Firdaus. M.Kep (Kaprodi Perawat), Ito Wardin, M.Kep.,Ners (Kaprodi Profesi Ners), Dr. Endah Nurhawaeny Kardiyati,SE,M.Si,Akt,CA (Kepala Satuan Pengawas Internal)  Dr. Hj. Fikriyah, MA (Kepala Lembaga penjaminan Mutu UMC) Dr. Fakhri (LPKP UMC).

"Alhamdulillah kegiatan Surveillance hari ini berjalan dengan baik dan lancar. Punten saya tak bisa sebutkan seluruh peserta. Hatur nuhun kepada semua Kepala Lembaga yang hadir hari ini juga Bapak/Ibu Dosen. Kita patut berbangga Kedua Prodi mendapat saran dan masukan yang baik dari Asesor," ucap Uus. 

Menurut Uus, dalam mewujudkan output visi prodi yang unggul, maka input dan process-nya juga harus unggul. Mahasiswa harus unggul, dosen juga unggul, dan alumni pun harus unggul.

Masih kata Uus, alumni sendiri merupakan wujud introspeksi diri prodi dan juga sebagai network prodi di masa yang akan datang. 

Selama berlangsungnya acara, terjadi proses timbal balik positif antara Fikes UMC dengan LAM-PTKes dengan tujuan untuk menyesuaikan catatan-catatan asesor pada saat visitasi akreditasi Program Studi dengan upaya-upaya yang ditempuh.

Di akhir acara, Uus menyampaikan bahwa apresiasiasi dari LAM-PTKes tidak lantas membuat kedua Prodi di Fikes cepat puas. Namun, advice dari Asesor dijadikan sebagai pelecut semangat untuk berkerja lebih giat untuk Amal Usaha Muhammadiyah.

Terbukti, Kedua Prodi di Fikes UMC berhasil mengejawantahkan rekomendasi akreditasi.

Salah satunya, dalam kurun waktu 2018-2020, sudah dilakukan penambahan dosen sebanyak 4 orang, terdapat penyediaan ruang tutorial, perpustakaan fikes dan penambhan fasilitas laboratorium.

Uus pun teringat pesan saat mengikuti Baitul Arqom bahwa kerja keras layaknya amal berarti berusaha seoptimal mungkin agar mendapatkan hasil yang maksimal. 

Kerja keras juga berupa kerja pikir secara serius dalam melakukan sebuah pekerjaan kemudian diiringi sikap tawakal kepada Allah SWT. 

Sesuatu yang dihasilkan dari usaha dan kerja keras niscaya mendatangkan kenikmatan yang tak ternilai.

"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya (QS Ali Imran ayat 159)," kutip Uus seraya berpesan bahwa berjuanglah karena legacy terbaik yang bisa ditinggalkan di dunia ini adalah amal.