Anies Imbau Warga Lakukan Tindakan Pencegah Kebakaran, Begini Caranya

Anies Imbau Warga Lakukan Tindakan Pencegah Kebakaran, Begini Caranya
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan/ Ist

MONITORDAY.COM - Pasar Kambing Tanah Abang, Jakarta Pusat mengalami kebakaran hebat pada Kamis (8/4/2021) kemarin.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengimbau warga di wilayahnya untuk melakukan tindakan-tindakan yang dapat mencegah kebakaran.

Demikian disampaikan Anies melalui postingan instagram pribadinya @aniesbaswedan sebagaimana dikutip redaksi, Jumat (9/4/2021). 

Anies memaparkan cara antisipasi akibat korsleting listrik sebagai berikut:

Pertama, mematikan lampu dan mencabut kabel listrik yang sudah tidak digunakan.

Kedua, tidak menumpuk steker, 

Ketiga, tidak mengganti sekring pemutus arus induk tanpa izin. 

Keempat, rawat instalasi listrik secara berkala. 

Kelima usahakan punya alat pemadam api ringan (APAR) di rumah.

Keenam, jauhkan benda yang mudah terbakar dari instalasi listrik. 

Ketujuh, periksa kondisi kabel, panel listrik, sambungan kabel, dan lain-lain.

"Disarankan memperbarui peralatan listrik di rumah lima tahun sekali," ucapnya.

Anies menduga penyebab kebakaran di Jakarta sebagian besar karena korsleting listrik. Faktor pemicunya antara lain penggunaan listrik ilegal mengakibatkan arus listrik terlalu besar hingga tak mampu menampung. lalu menyambung sekring putus dengan kawat, stop kontak atau kanel tak sengaja terkena air akibat atap bocor, tersiram air atau banjir.

Kemudian penggunaan listrik menumpuk pada satu terminal listrik juga menjadi pemicu terjadinya korsleting.

Adapun saat terjadi kebakaran, Anies pun mengimbau agar warga segera mematikan listrik. Jika ada, bunyikan tanda bahaya atau alarm dan segera hubungi pemadam kebakaran di nomor 112 dan PLN di nomor 123.

"Padamkan kebakaran menggunakan dry chemical atau CO2, jangan padamkan sumber kebakaran dengan air atau busa. Jika kebakaran tak dapat dikendalikan, evakuasi, dan utamakan keselamatan jiwa," tuturnya.