Tiga Hal yang Mempengaruhi Dept of Field
Ruang tajam / depth of field adalah daerah ketajaman gambar baik di depan maupun di belakang objek foto

LAKEYBANGET.COM - Hallo guys, kalian tahu apa itu ruang tajam / depth of field dalam ilmu fotografi? Nah kali ini kita akan membahas sedikit tentang apa itu ruang tajam. Ruang tajam / depth of field adalah daerah ketajaman gambar baik di depan maupun di belakang objek foto. Ada tiga hal yang mempengaruhi ruang tajam, yaitu;
1. Diafragma
Diafragma adalah bukaan lensa yang bertugas mengatur ruang tajam . Semakin tinggi bukaan diafragma yang digunakan maka semakin luas ruang tajam yang dihasilkan, semakin rendah bukaan diafragmanya semakin sempit pula ruang tajamnya. Jika pada diafragma kecil yaitu ; f/11, f/16, f/22 akan didapatkan ruang tajam yang luas. Pengaturan diafragma kecil ini biasa digunakan untuk pengambilan gambar pemandangan / landscape. Tetapi jika menggunakan diafragma besar yaitu ; f/2.8, f/4, f/5.6 akan didapatkan ruang tajam yang sempit. Pengaturan ini biasa digunkan untuk pengambilan gambar modeling.
2. Panjang Fokus Lensa
Pemilihan lensa yang tepat sangat mempengaruhi hasil setiap pemotretan kalian loh guys. Semakin panjang fokus lensa maka semakin sempit ruang tajamnya, sebaliknya semakin pendek fokus lensa ruang tajamnya akan semakin luas. Lensa – lensa dengan ukuran lebar seperti 18mm, 24mm, 35mm biasa digunakan untuk pengambilan gambar landscape, model, arsitektur atau foto bersama. Sedangkan ukuran lensa yang terbilang panjang seperti 70mm, 100mm, 200mm biasa digunkan untuk pengambilan gambar macro, sport, Dll.
3. Jarak Pemotretan
Semakin jauh jarak pemotretan antara objek dan kamera maka ruang tajam akan semakin luas, sebaliknya jika jarak pemotretan semakin dekat maka ruang tajam akan semakin sempit
Gimana? Sekarang sudah pahamkan bagaimana menentukan ruang tajam / depth of field yang tepat. Langsung di praktekin ya guys agar hasil – hasil pemotretan kalian tambah bagus dan keren -keren.