Sandy Pass Band Cs Gelar Konser Amal
Hendi Firdaus
MONITORDAY.COM - Pandemi COVID-19 belum menandakan berakhir meski terhitung sudah mulai landai. Wabah ini mengakibatkan kelumpuhan di sejumlah sektor termasuk ekonomi.
Sebagai wujud kepedulian atas kejadian ini, musisi Tanah Air seperti Sandy Pas Band bersama Jikun, Teddy dan Ovy /rif dan John Angels akan mengadakan konser amal yang tergabung dalam Rock 80. Acara tersebut diselenggarakan oleh Global Penggiat Wisata Indonesia (GPWI).
Acara akan bertajuk Bara dalam Bait Berdonasi. Rangkaian acara dimulai pada 23 Desember 2021, pukul 07.00 sampai 14.00 WIB, akan ada Acara Bazar yang dipersembahkan oleh Bogaraza Group, serta Tim Medis untuk melakukan Vaksin Anak Massal.
Acara puncak akan dilakukan pada Jumat, 24 Desember 2021 di Gedung Mayang Sunda, Jalan Peta 209 Kota Bandung. Penonton akan menikmati konser tersebut dari rumah. Mereka mengadakan acara ini dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Melihat dampak Pandemi Covid 19 yang dirasakan semua lapisan masyarakat selama hampir 2 tahun, dan juga melihat situasi dan kondisi sudah lebih kondusif saat ini, maka kami memutuskan, akhir tahun 2021 ini adalah waktu yang tepat. Untuk Penyaluran Dana Donasi, kita juga bekerjasama dengan Rumah Zakat," ujar Herly Setiawan, Sub Sektor Kriya Dan Pertunjukan Seni UPT. PSKK Disbudpar Kota Bandung dalam keterangan medianya.
"Kami sudah berdiskusi panjang lebar tentang bagaimana sebaiknya acara ini digelar, serta pro dan kontranya. Acara ini tentunya sudah mendapat izin. Semua panitia serta musisi yang kami undang sudah divaksin, dan masih akan melakukan tes Antigen di hari H," sambungnya lagi.
Acara ini juga akan diisi para seniman-seniman lokal Kota Bandung yang tergabung dalam Kolaborasi 9 (sembilan) Komunitas Seni Tradisional. Diantaranya adalah Tari Jaipongan, Rampak Kendang, Angklung, Calung, Pencak Silat, Kaulinan, SUDOR (Sulap Bodor), Usik Maenpo Gan Gan Garmana.
“Acara ini juga sebagai penghormatan atas wafatnya Bapak Oded Danial, Walikota Bandung. Dan semoga acara ini juga bisa menjadi langkah awal bagi industri kreatif Kota Bandung untuk kembali bangkit pasca Pandemi COVID-19," kata Herly.
